Kadernya Minta Rumah Sakit Khusus, PAN: Kami Kaget, Harusnya Rakyat Dapat RS Kelas Pejabat

- 8 Juli 2021, 14:10 WIB
Wasekjen DPP PAN, Irvan Herman.
Wasekjen DPP PAN, Irvan Herman. /Foto: Dok. PAN/


SEPUTARTANGSEL.COM - Partai Amanat Nasional (PAN) akhirnya angkat suara perihal permintaan kepada pemerintah untuk membuat rumah sakit Covid-19 khusus pejabat.

PAN menilai, pernyataan Wakil Sekretaris Jenderal DPP PAN, Rosaline Rumaseuw yang meminta rumah sakit khusus pejabat itu merupakan pernyataan pribadi, tidak mewakili partai.

Irvan Herman, selaku Wasekjen DPP PAN mengaku kaget dengan pernyataan teman separtainya itu.

Baca Juga: Wenny Ariani Akhirnya Muncul, Buka Suara Soal Anak Hasil Hubungan Terlarangnya dengan Rezky Aditya

“Kami juga kaget tiba-tiba yang bersangkutan mengusulkan rumah sakit khusus pejabat. Itu sepenuhnya usulan pribadi. PAN tidak pernah membahas apalagi mengusulkan rumah sakit khusus pejabat. Itu usulan perasaan bu dokter Rosaline karena merasa sedih saudaranya John Mirin, anggota Fraksi PAN DPR RI, karena penanganan yang terlambat di rumah sakit, akhirnya menghembuskan nafas terakhir, wafat,” kata Irvan dalam pernyataan tertulisnya di Jakarta, Rabu 7 Juni 2021.

Irvan menuturkan, PAN mengajak seluruh kadernya, baik yang ada di lembaga eksekutif maupun legislatif harus turun langsung membantu rakyat yang kesusahan karena pandemi Covid-19.

Selain itu, PAN juga mengusulkan agar rakyat mendapat fasilitas kesehatan yang memiliki kelas pejabat.

Baca Juga: Momo Twice dan Kim Heechul Super Junior Umumkan Putus, Agensi Beri Pernyataan Resmi

“Justru usulan PAN adalah bagaimana caranya rakyat dapat fasilitas rumah sakit kelas pejabat. Jangan membeda-bedakan fasilitas kesehatan untuk mereka yang tidak mampu apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.

Irvan juga memastikan, PAN mendukung kebijakan PPKM Darurat yang sudah dilakukan oleh pemerintah.

“PAN saat ini sedang bergerak membantu pemerintah dengan menyelenggarakan program vaksinasi di banyak tempat. Ini adalah ikhtiar kami untuk bahu membahu keluar dari pandemi Covid-19 ini,” pungkasnya.

Baca Juga: Pemerintah Yakin Indonesia Jadi Negara Berpendapatan Tinggi, Rizal Ramli: Jual Ilusi, Wong Terus Nyungsep

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) Rosaline Rumaseuw meminta agar pemerintah membuatkan rumah sakit Covid-19 khusus pejabat.

Menurutnya, para pejabat perlu diistimewakan karena bekerja untuk memikirkan negara dan rakyat.

"Saya minta perhatian kepada pemerintah, bagaimana caranya harus ada rumah sakit khusus buat pejabat negara. Segitu banyak orang dewan kok tidak memikirkan masalah kesehatannya," kata Rosaline dalam sebauh diskusi yang digelar secara daring, Rabu 7 Juli 2021.

Baca Juga: Indonesia Berutang Lagi ke Bank Dunia Rp7,2 Triliun untuk Tangani Covid, Said Didu: Mohon Batalkan Proyek Lain

Meski para pejabat negara biasanya dirujuk untuk mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Namun menurutnya pihak Kementerian Kesehatan harus waspada.

"Saya tahu ada RSPAD. Tapi begitu corona lahir, Kemenkes harus mulai waspada. Harus sudah mulai waspada, karena pejabat negara ini harus diistimewakan. Dia ditempatkan untuk memikirkan negara dan rakyatnya," ujarnya.***

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x