SEPUTARTANGSEL.COM - Tuduhan yang ditunjukkan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait dirinya telah menerima rumah mewah dari pengembang reklamasi kini telah ramai diperbincangkan publik.
Sontak, kabar tuduhan yang tersebar melalui platform media sosial Twitter itu membuat Tatak Ujiyati turut menanggapinya melalui cuitan akun Twitter pribadinya @tatakujiyati pada Sabtu, 22 Mei 2021.
Tatak Ujiyati, selaku Anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta
mengatakan kabar mengenai Anies Baswedan tersebut merupakan sebuah fitnah tanpa disertai bukti.
"Fitnah jahat. Kok berani ya menuduh tanpa bukti begini?" kata Tatak, seperti dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter pribadi @tatakujiyati pada Minggu, 23 Mei 2021.
Peneliti dan ahli tata pemerintahan itu telah memastikan bahwa rumah mewah itu bukanlah milik Anies.
"Tadi saya sudah tanya memastikan. Ternyata rumah ini ya memang BUKAN rumah ABW. Entah rumah milik siapa," kata Tatak dalam keterangannya.
Dirinya menyarakan kepada pihak yang menuduh untuk segera melaporkan ke lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) apabila menemukan bukti adanya gratifikasi dari pengembang reklamasi tersebut.