KRI Nanggala 402 Tenggelam, Media Asing Sebut Torpedo Jadi Penyebab Kecelakaan

- 26 April 2021, 21:05 WIB
KRI Nanggala 402
KRI Nanggala 402 /foto/ANTARA

SEPUTARTANGSEL.COM - Tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala 402 yang dinyatakan hilang kontak di Laut Utara Bali pada Rabu, 21 April 2021 lalu santer dibicarakan media internasional.

Salah satunya adalah media asal Korea Selatan, hankookilbo.com yang mengatakan bahwa torpedo bisa menjadi penyebab kecelakaan KRI Nanggala 402.

"Pelatihan pada hari kecelakaan merupakan pelatihan simulasi untuk memeriksa fungsi sebelum peluncuran torpedo keesokan harinya," tulis mereka pada 22 April 2021 lalu, seperti dilansir Seputartangsel.com pada hari Senin, 26 April 2021.

Baca Juga: Covid-19 di Indonesia 26 April 2021, Total Sembuh Capai 1.501.715, Kasus Aktif 100.652

Mereka juga mewawancarai seorang ahli kapal selam terkait tenggelamnya kapal selam buatan Jerman itu.

Menurut ahli tersebut, ada kemungkinan sejumlah air laut masuk saat membuka dan menutup pipa torpedo dalam proses pelatihan yang dilakukan tepat sebelum peluncuran.

Selain itu, karena KRI Nanggala 402 merupakan kapal selam yang sudah sangat tua, maka sistem perpipaan laut bisa tidak tahan dengan tekanan air.

Baca Juga: Waspada! Virus Corona Varian Baru dari India Sudah Masuk ke Indonesia, 10 Orang Telah Terpapar

Media yang sama juga mengungkapkan sejumlah fakta mengejutkan tentang tenggelamnya kapal KRI Nanggala 402 yang membuat total 53 awaknya gugur saat sedang bertugas.

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

x