Ditemukan di Kedalaman 838 Meter, KRI Nanggala 402 Terbelah Jadi 3 Bagian

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Staf TNI Angkatan (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono sampaikan kondisi terkini kapal selam KRI Nanggala 402 usai ditemukan pada Minggu, 25 April 2021.

Laksamana TNI Yudo Margono menyatakan bahwa keberadaan kapal selam KRI Nanggala 402 itu telah terdekteksi di kedalaman 838 meter di bawah permukaan laut.

KRI Rigel mendapatkan hasil deteksi tersebut setelah melakukan Multibeam Echosounder untuk melakukan kontak bawah air, bertepatan dengan lokasi tenggelamnya kapal selam buatan Jerman itu.

Baca Juga: UPDATE 25 APRIL: Kasus Aktif Covid-19 Indonesia Jadi 100.474, Dengan Total Terkonfirmasi 1.641.194

Selain itu, MV Swift Rescue dari Singapura juga turut berpartisipasi membantu Indonesia dalam menindaklajuti pencarian keberadaan kapal selam KRI Nanggala 402, dengan menggunakan ROV (remote operation vehicle).

"ROV Singapura mendapatkan kontak visual pada posisi 07 derajat 48 menit 56 detik selatan dan 114 derajat 51 menit 20 detik timur," kata Yudo, seperti dikutip SeputarTangsel.com dari Kanal YouTube Taspen, Minggu 25 April 2021.

"Tepatnya dari datum 1 tadi tempat tenggelamnya KRI Nanggala yang berjarak kurang lebih 1.500 yard di selatan, pada kedalaman 838 meter," imbuh Yudo. 

Baca Juga: Kasal Yudo Margono Beberkan Penyebab Tenggelamnya KRI Nanggala 402, Ternyata Bukan Karena Human Error

Yudo menyebutkan dengan ditemukannya bagian-bagian kapal selam KRI Nanggala 402 itu, kapal itu dipastikan telah terbelah menjadi tiga bagian.