SEPUTARTANGSEL.COM - Isu reshuffle kabinet oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) kini tengah menjadi santer pembicaraan publik.
Banyak pihak yang turut berkomentar terkait isu reshuffle ini, termasuk Politisi Partai Demokrat Rachland Nashidik.
Racland mengatakan, kader Partai Demokrat tidak perlu ikut bersuara terkait siapa saja nama menteri Jokowi yang perlu diganti dalam reshuffle kabinet kali ini.
Baca Juga: Minta Umat Islam Shalat Idul Fitri di Rumah Saja, MUI: Bisa Timbulkan Kerumunan
Menurutnya, hal itu merupakan hak prerogatif Presiden dan tidak dapat diintervensi.
"Kader Partai Demokrat tak perlu ikut bersuara siapa perlu diganti dalam reshuffle. Itu urusan Presiden," kata Rachland, dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @RachlanNashidik pada hari Jumat, 23 April 2021.
Lebih lanjut, dia menilai bahwa persoalan reshuffle akan menjadi beban dan risiko politik yang harus ditanggung oleh Jokowi seutuhnya, termasuk baik atau buruknya di mata rakyat.
"Beban dan resiko politik reshuffle juga ditanggung Presiden, baik atau buruk hasilnya nanti di mata rakyat," ujarnya.