Amnesty Internasional Indonesia Pojokkan Polisi Bela KKB Papua, Dedek Prayudi dan Ferdinand Hutahaean Berang

- 17 April 2021, 09:38 WIB
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berada di distrik Beoga, Puncak
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berada di distrik Beoga, Puncak / Istimewa/ Levine Jr/

Baca Juga: Ketua MPR Bambang Soesatyo Kecam Aksi KKB Terhadap Warga Papua

Unggahan AII tersebut mendapatkan tanggapan dari Ferdinand Hutahaean dan Dedek Prayudi, politisi PSI.

Dalam utasnya, Dedek Prayudi di akunnya @Uki23 mempertanyakan tindakan AII yang justru tidak mengecam tindakan KKB Papua yang telah melakukan pembunuhan terhadap warga sipil. 

AII malah meminta Polisi tak melakukan tindakan yang dianggap AII melanggar HAM. 

"Kok begini sih, Amnesty International? Tidak sedikitpun mengecam KKB OPM, malah balik men-demonize aparat yang notabene adalah lawan dari pelanggar HAM yang sedang dibicarakan di utasnya. Ampun deh," cuit Dedek Prayudi.

Baca Juga: Kemenparekraf Gandeng Asyst Guna Kembangkan Layanan Indonesia.Travel

Dedek Prayudi juga menyesalkan cuitan Amnesty Internasional Indonesia yang tidak mengecam tindakan KKB, yang justru melanggar HAM. 

"Cuitan Amnesty cuma usut agar gak terjadi pelanggaran HAM baru disertai twist pre-emptive. Belum sekejap, udah ada lagi pelanggaran HAM baru oleh KKB lagi, skr korbannya pelajar. Masih gak mau kecam KKB? Pelajar Tewas Ditembak KKB Papua, Motor Dibakar," geram cuitan Dedek Prayudi. 

Hal senada juga dicuitkan Ferdinand Hutahaean. Pada cuitannya di akun @FerdinandHaean3 menyinggung rangkaian cuitan Amnesty Internasional Indonesia sama sekali tak mengecam tindakan KKB yang melanggar HAM. 

Baca Juga: Citi Group Akan Keluar dari Indonesia, Ini Jawaban CEO Citi Indonesia

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah