Warga Yogyakarta Diminta Waspada oleh BMKG hingga 16 April 2021, Akan Ada Gelombang Setinggi 2,5 - 3,5 Meter

- 12 April 2021, 11:21 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /Foto: Pixabay/Free-Photos/

Pemicu lainnya menurut Indah adalah karena tekanan udara yang cukup signifikan antara belahan bumi bagian selatan bertekanan 971 hpa dengan belahan bumi bagian utara bertekanan 1012 hpa di Teluk Benggala.

Sebab perbedaan tekanan udara tersebut menurut Indah, mengakibatkan peningkatan kecepatan angin di di wilayah perairan dan selanjutnya memicu gelombang tinggi.

Saat ini, pihak BMKG Yogyakarta sudah mengeluarkan peringatan dini terkait gelombang tinggi di perairan selatan Yogyakarta.

Baca Juga: Tokoh Papua Christ Wamea: Bangun Tugu Sepeda Saja Dipermasalahkan, Sementara Korupsi Bansos Tidak

BMKG juga ingatkan potensi hujan ringan di seluruh kabupaten/kota di DIY mulai pagi hingga malam hari.

Hujan ringan-sedang diperkirakan mengguyur Kulon Progo, Bantul, Kota Yogyakarta, Gunungkidul Barat dan Sleman pada pagi hari.

Sementara, siang sampai sore potensi hujan ringan-sedang di Sleman Utara, Kulon Progo Utara, Bantul Utara, Gunungkidul Utara, dan Kota Yogyakarta.

Baca Juga: Usai Ambil Alih Pengelolaan TMII, Kemensetneg Minta Aspirasi Masyarakat Agar Dikelola Berkonsep 4.0

Sedangkan pada malam hari, hujan ringan berpotensi mengguyur wilayah Sleman, Kulon Progo, Bantul, Gunungkidul dan Kota Yogyakarta.***

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini