SEPUTARTANGSEL.COM - Muhammad Said Didu angkat bicara terkait wacana pemerintah untuk mengimpor beras dari luar negeri sebagai pengamanan pangan pada masa pandemi.
Menurut Said Didu, untuk saat ini impor beras dari luar negeri tidak dibutuhkan.
Pasalnya, stok persediaan beras Bulog masih ada sekita 1 juta ton.
Jumlah tersebut diperkirakan akan konstan selama tahun 2021 ini untuk persediaan di dalam negeri.
"Tidak perlu impor beras.
Saat ini stock beras Bulog sktr 1 juta ton dan diperkirakan konstan selama 2021 dari pengadaan dlm negeri," kata Said Didu, dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @msaid_didu pada Rabu, 10 Maret 2021.
Lebih lanjut, mantan Sekretaris Kementerian BUMN itu mengatakan, rencana impor beras oleh pemerintahan Jokowi akan membuat harga gabah petani anjlok sekitar 30 hingga 40 persen.
Baca Juga: Catat, Seleksi PPPK 2021 Guru Honorer Kata Mendikbud Nadiem Makarim Dibuka Agustus