Moeldoko Mau Kudeta Demokrat, SBY, Prabowo Subianto, dan Wiranto Dibawa-bawa oleh Musni Umar

- 7 Februari 2021, 16:22 WIB
Rektor UIC, Musni Umar.
Rektor UIC, Musni Umar. /Foto: Instagram/@musni_umar/


SEPUTARTANGSEL.COM - Kabar kudeta terhadap Partai Demokrat yang disebut dilakukan oleh beberapa kader dan bukan kader yakni Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko memasuki babak baru.

Meski begitu, Moeldoko yang merupakan mantan Panglima TNI pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY itu tetap menjadi perhatian dari berbagai kalangan.

Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Jakarta, Musni Umar menyarankan Moeldoko jika ingin menjadi Ketua Umum Partai untuk berkaca kepada para senior jendralnya.

Baca Juga: Laut Natuna Utara Belum Selesai, Kini China Mengklaim Perairan di Senkaku Jepang

Baca Juga: Memanas, Joe Biden Diberi Waktu 2 Minggu, Ini Ancaman Iran ke AS jika Tak Selesaikan Perjanjian

Selain itu, Musni Umar juga memberi masukan kepada Moeldoko untuk membuat partai sendiri sebagaimana yang dilakukan oleh SBY, Prabowo Subianto, dan Wiranto.

Dengan demikian, bisa menjadi Ketua Umum Partai tanpa mengambilalih partai orang lain.

"Kalau ingin menjadi Ketum partai politik buat partai baru saja. Jangan ambil alih partai orang lain," cuit Musni Umar seperti dikutip dari akun Twitter @musniumar pada Sabtu, 6 Februari 2021.

Baca Juga: Yuk, Ketahui Pelanggaran Apa Saja yang Terdeteksi di Kamera ETLE

Baca Juga: Lirik dan Chord Gitar Lagu Ibu - Iwan Fals, Maknanya Sangat Mendalam

Dalam cuitan tersebut, Musni Umar juga turut menyebut contoh nama tiga politikus yang berhasil mendirikan partai dan kini menjadi sukses.

"Dulu Pak SBY, Pak Prabowo, dan Pak Wiranto dirikan partai politik dan mereka sukses," tambahnya.

Lebih lanjut, Musni Umar juga mempertanyakan alasan kenapa Moeldoko tidak berniat untuk mengikuti langkah para jendral seniornya.

Baca Juga: Lirik dan Kunci Gitar (Chord) Lagu Bento - Iwan Fals, Yang Penting Asyik, Sekali Lagi Asyik

Baca Juga: Kocak Tukang Bakso Ini Sediakan Layanan 'Bakso Drive Thru' Di Tengah Jalan, Sempat Diperingati Petugas

"Mengapa sekarang tidak ikuti langkah para senior Jenderal," pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, nama KSP Moeldoko dan para pejabat istana lainnya disebut-sebut menjadi dalang dan pihak yang terlibat dalam upaya dan gerakan kudeta Partai Demokrat untuk menggulingkan AHY.

Adapun dugaan tersebut muncul lantaran telah beredar beberapa foto dan rekaman hasil CCTV yang memergoki Moeldoko telah melakukan beberapa kali pertemuan bersama beberapa kader dan faksi Partai Demokrat.

Menanggapi beredarnya informasi tersebut, Moeldoko tidak menampik sempat melakukan beberapa kali pertemuan dengan kader dan faksi Demokrat, namun ia mengakui untuk sekedar mengobrol dan ngopi.

Artikel ini telah tayang di PR Tasikmalaya dengan judul: Sebut Nama SBY, Prabowo, dan Wiranto, Musni Umar ke Moeldoko: Kenapa Tidak Ikuti Langkah Mereka?

Baca Juga: Cek Sebelum Membeli, Daftar Harga Emas Terbaru 7 Februari 2021, Tersedia Per Gram

Namun, beberapa waktu terakhir, muncul dugaan bahwa Moeldoko tengah merancang rencana kudeta tersebut lantaran dirinya akan mencalonkan diri di ajang Pilpres 2024 mendatang.***(PR Tasikmalaya /Ega Fausta)

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah