Bantah Lockdown Akhir Pekan, Anies: Kita Masih Ikuti Arahan Pemerintah Pusat

- 5 Februari 2021, 21:42 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan /Foto: Instagram @aniesbaswedan/

SEPUTARTANGSEL.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membantah isu yang beredar di masyarakat bahwa Jakarta akan melakukan lockdown di akhir pekan untuk memutuskan rantai penyebaran Covid-19.

Anies Baswedan menegaskan, Jakarta sedang tidak berada di dalam posisi mempertimbangkan, apalagi menetapkan Jakarta untuk lockdown.

"Saat ini kami masih terus menjalankan kebijakan PSBB seperti arahan Pemerintah Pusat dan kembali diperpanjang," jelas Anies, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta pada Jumat 5 Februari 2021.

Baca Juga: Kementerian Kesehatan Menjawab: Tidak Benar Jakarta Lockdown!

Baca Juga: Jadwal Kereta Api Dirombak, Perjalanan Makin Singkat, Bandung-Malang Hemat 150 Menit

Anies mengatakan, saat ini Jakarta masih menjalankan skema PSBB sesuai arahan PPKM Jawa-Bali yang ditetapkan oleh pemerintah pusat dan rencananya akan kembali diperpanjang.

Menurut Anies, pembatasan kegiatan dan segala protokol kesehatan yang berlaku di dalamnya harus dijalankan secara bersama-sama.

"Bukan hanya di akhir pekan dan bukan hanya di malam hari. Virusnya menyebar terus tanpa mengenal waktu dan menyebar terus-menerus," tutur Anies.

Baca Juga: Tak Hanya Perpanjang SIM , Polri Bakal Terapkan untuk Ujian Teori Secara Online

Baca Juga: Indonesia Terjunkan 23 Pemain Terbaik di Ajang German Open 2021, Ini Daftarnya

Selanjutnya, Anies kembali mengingatkan pentingnya menjaga 3M kepada warga, yaitu tetap memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan dengan sabun.

Anies juga mengimbau warga untuk memiliki kesadaran sendiri untuk berada di dalam rumah apabila tidak ada urusan yang mendesak.

Di sisi lain, Anies mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan 3T, yaitu Testing, Tracing, dan Treatment.

Baca Juga: Dishub DKI Bangun Jalur Sepeda Permanen di Sudirman-Thamrin, Lengkap dengan Beragam Fasilitas

Baca Juga: Piala Dunia U-20 Masih Menunggu Surat Resmi Secara Tertulis dari FIFA.

Selain itu, meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan guna memastikan bagi siapa saja yang terpapar bisa kembali sehat.

Hal tersebut harus dijaga, sebab mengingat pada kasus sebelumnya, di mana setiap selesai akhir pekan panjang, kasus terpapar Covid-19 selalu mengalami peningkatan dalam waktu 1-2 minggu setelahnya.

Kemudian, Anies juga mengatakan bahwa pada pekan depan sudah memasuki akhir pekan panjang perayaan Imlek. Oleh karena itu, Anies berpesan kepada warga agar tidak berpergian ke luar kota.

Baca Juga: Haji 2021 Belum Jelas, Kemenag Akan Bangun Asrama Haji di Kota Tangerang

Baca Juga: Anies Baswedan Selevel Elon Musk, Dinobatkan Sebagai Pahlawan Transportasi oleh Lembaga Jerman TUMI

"Intinya adalah sebisa mungkin kita menjauhi aktivitas yang banyak orang-orang dan hanya berpergian bila ada kebutuhan yang mendasar dan mendesak," kata Anies.

"Saya mengingatkan ini karena kita semua menyadari bahwa pandemi ini masih ada dan kita berpotensi terpapar bila ada aktivitas yang tinggi," lanjut Anies.

Oleh karena itu, Anies berpesan, pentingnya untuk lindungi keluarga, lingkungan sekitar dan lindungi kita semua. Dengan harapan bisa terbebas dari virus Covid-19.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah