Banten Masih Tinggi Tingkat Persebaran Covid-19, Sekolah Tatap Muka Januari 2021 Ditunda

- 28 Desember 2020, 10:36 WIB
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany.
Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany. /Foto: Humas Kota Tangsel/

SEPUTARTANGSEL.COM- Gubernur Banten, Wahidin Halim telah mengumumkan menunda pembukaan sekolah tatap muka di wilayah Pemprov Banten.

Mulanya sekolah tatap muka direncanakan akan kembali dibuka pada Januari 2021. Tetapi karena angka penularan Covid-19 di wilayah Banten mengalami kenaikan, Gubernur akhirnya memutuskan untuk menunda.

Keputusan itu diambil setelah Wahidin Halim berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), dan Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI).

Baca Juga: Kasus Virus Corona Global Lampaui 80 Juta

Baca Juga: Sebanyak 44 Dusun Terpencil di NTB Berhasil Dilistriki PLN

"Setelah mendapatkan pertimbangan dari IDI (Ikatan Dokter Indonesia), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud), maka keputusannya sekolah tatap muka pada Januari 2021 ditunda," tegas Gubernur Banten, Wahidin Halim pada 22 Desember 2020.

Sebelumnya, pemerintah Provinsi Banten berencana membuka sekolah tatap muka mulai semester genap pada Januari 2021. Pada awal pembukaan sekolah tatap muka dimulai untuk siswa SMA/SMK. 

Dengan keputusan tersebut, otomatis pemerintah kabupaten dan kota di wilayah Banten harus mematuhinya. Bupati dan Wali Kota wajib mematuhi kebijakan tersebut sampai ada keputusan lebih lanjut.

Baca Juga: Ratu Inggris Sebut Dambaan Natal Tahun Ini Berkumpul Bersama Keluarga

Baca Juga: Bukan Polisi Pengemudi Innova, Justru Pria Ini yang Jadi Tersangka Kecelakaan di Pasar Minggu

"Pandeglang, Lebak, Kota Serang, Cilegon, Tangerang, Kota Tangerang, Tangsel dan Kabupaten Serang, juga  harus mematuhi keputusan penundaan belajar tatap muka," tambah Wahidin Halim.

Wahidin menjelaskan, Banten saat ini berada di zona oranye dengan tingkat penularan cukup tinggi, sehingga ada kecenderungan meningkatnya kasus Covid-19. 

Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany menjelaskan, pihaknya mengikuti instruksi dari Gubernur Banten Wahidin Halim yang menunda pelaksanaan belajar tatap muka.

Baca Juga: KPCPEN Gelar 'Jawara Gebuk Pagebluk' dengan Hadiah Rp150 Ribu Per Pemanang, Simak Caranya

Baca Juga: Setelah Inggris - Singapura, Kini Prancis Melaporkan Kasus Positif Pertama Virus Corona Jenis Baru

"Sesuai instruksi Gubernur, tidak ada tatap muka dulu," tegas Airin.

Walau begitu, Dinas Pendidikan Kota Tangsel tetap menyiapkan sarana prasarana untuk belajar tatap muka di tengah pandemi Covid-19, termasuk menyiapkan simulasi belajar tatap muka dengan protokol kesehatan.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Sumber: bantenprov.go.id


Tags

Terkait

Terkini

x