SEPUTARTANGSEL.COM - Jalan tol Jakarta-Cikampek akan kembali mengalami buka tutup arus, mulai Senin 6 Juli 2020.
Ini dilakukan seiring dimulainya kembali pekerjaan rekonstruksi rigid pavement untuk meningkatkan kualitas jalan sekaligus kenyamanan para pengguna jalan tol.
Dikutip Seputartangsel.com dari website resmi Jasa Marga, PT Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division (JTT) akan melakukan pekerjaan ini selama enam hari mulai dari Senin sampai dengan Sabtu.
Baca Juga: Ini Daftar Kereta yang Mulai Beroperasi dan Cara Pemesanan Tiket
Pekerjaan akan dimulai pada pukul 10.00 hingga 24.00 WIB setiap harinya selama 6 hari tersebut.
Total pekerjaan yang dilakukan mulai esok sepanjang 135 meter di dua titik.
Pertama, di jalan tol KM 37+319 s/d KM 37+304 arah Jakarta sepanjang 15 meter.
Baca Juga: Pemkab Tangerang Bekerjasama dengan UGM Jogja Akan Bangun Ruang Publik Multifungsi
Kedua, di KM 37+279 sampai KM 37+159 arah Jakarta sepanjang 120 meter.
General Manager Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division, Widyamiko Nursejati mengungkapkan, Jasamarga telah menyiapkan sejumlah pengaturan lalu lintas guna menghindari kemacetan akibat pembangunan.
Pengaturan tersebut di antaranya mempersempit area kerja pada lajur 2, serta berkoordinasi dengan Kepolisian untuk mencegah kemacetan terjadi.
Baca Juga: Predator Anak di Pagedangan Kabupaten Tangerang Diduga Memakan Puluhan Korban
Dalam rangka mewujudkan hal ini JTT akan bekerjasama dengan Patroli Jalan Raya (PJR) serta PT Jasamarga Transjawa Tollroad (JMTO).
Untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh para pengguna jalan, jelasnya, Jasa Marga juga sudah menyiapkan sosialisasi rencana pekerjaan.
Baca Juga: Update Corona Indonesia 5 Juli 2020: Tambah 1.607 Kasus Baru, Nyaris Menyamai Rekor Tiga Hari Lalu
Ini dilakukan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta.***