SEPUTARTANGSEL.COM - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, telah mengapresiasi pelaksanaan pameran sistem kesenjataan yang telah diselenggarakan oleh Kodam XIV / Hasanuddin dalam rangka HUT ke-77 Tentara Nasional Indonesia (TNI), yang diadakan di Anjungan Pantai Losari, Makassar, pada 30 September hingga 4 Oktober 2022.
Dalam kegiatannya tersebut, Andi Sudirman mengatakan, pameran sistem persenjataan TNI ini mampu menarik animo masyarakat terutama yang didominasi oleh anak-anak yang juga sangat antusias.
"Luar biasa, kami mengapresiasi. Apalagi masyarakat, bahkan anak-anak kita banyak yang datang dan melihat langsung sistem alutsista TNI," kata Andi dilansir SeputarTangsel.com dari Antara pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
Gubernur Selawesi Selatan tersebut mengajak masyarakat untuk menghadiri pameran sistem kesenjataan TNI yang dipamerkan hingga 4 Oktober mendatang dan Andi juga merasa bangga dengan para aparat TNI.
"TNI selalu hadir di tengah masyarakat, mengabdi untuk bangsa dan negara," kata Andi.
Sementara itu, Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Mayor Jenderal TNI Totok Imam Santoso, mengungkapkan, pameran peralatan dan perlengkapan perang ini diharapkan agar masyarakat umum dapat menjadi lebih dekat dengan aparat TNI dan mengenal apa saja persenjataan yang telah digunakan pasukan TNI saat berhadapan dengan lawan.
Secara geostrategis, wilayah operasi Kodam XIV/Hasanuddin termasuk dalam Alur Laut Kepulauan Indonesia II (ALKI II) di Selat Makassar yang sangat penting dari sisi politik, ekonomi, dan pertahanan baik nasional ataupun kawasan.
Makassar merupakan wilayah yang digunakan sebagai sentra ekonomi utama Indonesia timur, selain itu juga sangat penting untuk kepentingan nasional.
Pada HUT ke-77 TNI kali ini, tidak dilihatkan parade dan peragaan manuver matra-matra TNI dan satuan-satuan TNI secara besar-besaran seperti tahun-tahun sebelumnya.
Upacara peringatan HUT ke-77 TNI secara nasional dipusatkan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada 5 Oktober nanti dan pameran sistem kesenjataan TNI juga dilaksanakan di kawasan silang Monas.
Baca Juga: Effendi Simbolon Akhirnya Sampaikan Maaf Pada TNI atas Pernyataannya
Selain persenjataan perorangan, ada beragam kendaraan tempur TNI yang tengah dipamerkan di darat juga dipamerkan di lokasi ini.
Kendaraan perang dan sistem persenjataan yang dipamerkan di antaranya yakni, satu unit panser Anoa 6×6 dari Batalion Kavaleri 10/MG, dua unit kendaraan perintis PJD dari Batalion Infantri Raider 700/WYC, satu unit rudal MMS dari Batalion Arteleri Pertahanan Udara 16/Maleo.
Baca Juga: Effendi Simbolon Akan Adakan Jumpa Pers Usai Dikecam karena Pernyataanya Soal TNI
kemudian ada satu unit meriam Howitzer 178 105 mm dari Batalion Artileri Medan 6/TMR Divisi 3/Kostrad, kendaraan SOTM dari Perhubungan Kodam XIV/Hasanuddin, kendaraan dekontaminasi dari Batalion Zeni Tempur 8/SMG.
Selain itu juga ada kendaraan khusus Penjinak Bahan Peledak dari Batalion Zeni Tempur 8/SMG, kapal patroli keamanan laut Tanakeke, Langkai, dan sea raider dari TNI AL, kendaraan Oerlikon, kendaraan APC Turangga, kendaraan Hilux Gatling Gun dari TNI AU, peluru kendali LML dari Batalion Artilersi Pertahanan Udara 16/Maleo, kendaraan perintis Badak 6×6 dari Kompi Kavaleri 14/JJ Divisi 3 Kostrad, dan kendaraan perintis BTR dari Batalion Kavaleri/SMG.***