Kemensos Gelar Aksi Donor Darah Sebagai Bentuk Rasa Peduli dan Peka Terhadap Lingkungan Sekitar

22 Juni 2022, 10:39 WIB
Aksi gelar donor darah yang digelar oleh Kemensos RI dan PMI /Dok. Kemensos/

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dalam hal ini Kementerian Sosial (Kemensos) menggelar aksi donor darah di kalangan para pegawai di Ruang Gedung Aneka Bhakti Depsos, Jalan Salemba Raya No. 28 pada Selasa, 21 Juni 2022 .

Tujuan digelarnya aksi donor darah oleh Kemensos sebagai upaya Tri Rismaharini untuk menyadarkan pentingnya peduli terhadap sesama sekaligus memperingati Hari Donor Darah Sedunia pada 14 Juni lalu.

Aksi donor darah yang digelar oleh Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Kemensos RI ini mendapat antusias dari para pendonor yang sudah mengantre sejak pukul 08.00 WIB.

Baca Juga: Mensos Tri Rismaharini Bangun Dapur Umum untuk Para Pengungsi Banjir Bandang di Jember

Sekitar 150 pendonor yang merupakan Pegawai berasal dari Pusat dan Sentra sekitar Jakarta dan Bekasi ini sudah siap mendonorkan darahnya.

 

Sekretaris KORPRI Kemensos RI Tati Nugrahati Sukaptinah menyampaikan, tugas dan tanggung jawab KORPRI adalah menyejahterakan dan memberikan penguatan kepada anggota.

“Selain itu, KORPRI sebagai abdi negara juga dituntut untuk memiliki kepedulian dan peka terhadap lingkungan sekitar dan masyarakat secara luas. Melalui donor darah, ASN di Kementerian Sosial bisa berkontribusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat,” kata Tati di sela-sela kegiatan donor darah.

Baca Juga: Hari Keadilan Sosial Sedunia, Kemensos Telah Salurkan Alat Bantu Disabilitas Senilai Rp59 Miliar

Dengan alasan itu, KORPRI Kemensos RI menyambut baik permintaan PMI terkait rencana menggelar kegiatan donor darah.

Dalam suratnya kepada KORPRI Kemensos RI, PMI menyampaikan kegiatan donor darah untuk mencukupi stok darah yang saat ini banyak dibutuhkan oleh masyarakat.

"Kemarin ada surat dari PMI bahwa banyak dibutuhkan donor darah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan," ujar Tati.

“Akhir-akhir ini banyak masyarakat menghadapi bencana maupun persoalan lainnya. Mereka membutuhkan darah. Amanah dari pimpinan juga kita harus berbagi dan peduli melindungi yang membutuhkan,” sambungnya.

Dalam kesempatan itu, para pendonor terlebih dulu melakukan screening kesehatan sebelum mendonorkan darahnya.

Baca Juga: Kemensos Cairkan Bansos PKH untuk Pelajar SD, SMP, SMA Rp4,4 Juta, Simak Jadwal dan Cek Daftar Penerima

Sesuai prosedur mereka menjalani seperti pemeriksaan tekanan darah, dicek riwayat kesehatannya dan kekentalan darahnya.

“Hanya peserta memenuhi ketentuan yang bisa ikut kegiatan ini,” Tati menambahkan.

Kegiatan ini disambut positif salah satu pendonor, Misnawati (54). Ia menilai, kegiatan ini menjadi ajang untuk menumbuhkan sikap peduli dengan mendonorkan darah.

“Setidaknya kita membantu orang yang membutuhkan sekaligus menyukseskan program pemerintah meskipun dalam scoop kecil yaitu program dari KORPRI Kemensos. Yang terpenting kita sudah ada dalam bagian orang yang peduli terhadap sesama,” katanya.

Peserta lain menyatakan adanya kemudahan dalam prosedur pendaftaran.

"Alur pendaftarannya cepat dan antriannya tertib. Pelayanan oleh mbak-mbak di saat pengambilan darah juga ramah, telaten, dan proifesional. Jadi tidak sakit/bengkak,” kata Stephani.

Kegiatan yang diselenggarakan rutin minimal dua tahun sekali ini bekerja sama dengan PMI DKI Jakarta, Kimia Farma dan Tim Dokter Kemensos.

Selain pengambilan darah, pendonor juga dibekali dengan edukasi pentingnya donor darah secara rutin yang disampaikan oleh tim dokter.

Selain diselenggarakan di Pusat, aksi ini juga rutin diselenggarakan di Sentra Kemensos yang tersebar di seluruh Indonesia. Setelah pengambilan darah, peserta juga diberikan makanan bergizi untuk penambah darah.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler