Gunung Merapi Erupsi Keluarkan Awan Panas, BPPTKG Tetapkan Status Siaga

8 Maret 2022, 07:10 WIB
Gunung Merapi kembali Erupsi, semburkan guguran awan panas /Instagram/@BPPTKG/

SEPUTARTANGSEL.COM - Gunung Merapi mengeluarkan kembali awan panas guguran sejauh 2 km ke arah barat daya Senin 7 Maret 2022.

Gunung yang berada di daerah perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta ini meluncurkan guguran awan panas pada pukul 20.39 WIB.

"Awan panas guguran tercatat di seismograf dengan amplitudo 34 mm dan durasi 158 detik, kata Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida, dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara Selasa 8 Maret 2022.

Baca Juga: Gunung Merapi Erupsi, Terhitung 14 Kali Terjadi Guguran Lava Sejak Pagi

Hingga saat ini BPPTKG masih menetapkan Gunung Merapi pada level III atau Siaga.

Menurut data dari pengamatan visual aktivitas Gunung Merapi sejak 25 Februari hingga 3 Maret 2022 terdapat perubahan morfologi pada kubah barat daya.

Perubahan itu seperti bekas guguran tetapi tidak dapat diamati perubahan ketinggian yang lebih signifikannya.

Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Meningkat, Mengeluarkan Lava Pijar dengan maksimal 500m di Barat Daya

Saat ini volume kubah lava barat daya Merapi sebesar 1.578.000 meter kubik dan kubah tengah sebesar 3.228.000 meter kubik.

Ini menandakan jika kubah lava terus tumbuh sekitar 5.000 -10.000 meter kubik per hari.

Guguran lava dan awan panas beresiko besar terhadap sektor selatan-barat daya, yaitu kawasan Sungai Boyong sejauh maksimal 15 km, dan Sungai Bedog, Karasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.

Baca Juga: Status Tanggap Darurat Diperpanjang Lagi untuk Ketiga Kalinya, Berikut Kondisi Gunung Merapi Terkini

Untuk sektor tenggara mencakup Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km.

Jika Merapi mengalami ledakan eksplosif maka lontaran material vulkanik dapat menjangkau daerah dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.

Sebelumnya, pada 31 Januari 2022 Gunung Merapi juga sempat mengeluarkan awan panas guguran.

Awan panas guguran ini meluncur hingga sejauh 2,5 km ke arah barat daya.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler