Singgung Survei Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi, Rizal Ramli: Apa Ada Teori Ekonomi Baru?

23 Februari 2022, 12:39 WIB
Ekonom senior, Rizal Ramli menanggapi survei kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi /Foto: Tangkap layar YouTube Fadli Zon Official/

SEPUTARTANGSEL.COM - Ekonom senior, Dr. Rizal Ramli menanggapi survei kepuasan kepuasan kinerja Jokowi oleh beberapa lembaga yang disebut melonjak.

Terakhir, sebuah lembaga melaporkan kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi mencapai 73,9 persen.

Rizal Ramli mempertanyakan adanya teori ekonomi baru, di mana harga-harga naik dan daya beli mesyarakat menurun, tetapi kepuasan publik meningkat.

Baca Juga: Survei Indikator: Masyarakat Jawa Barat, Banten, dan DKI Paling Tidak Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi

"Lagi mikir-mikir, pada ada teori ekonomi baru: Harga-harga naik, daya beli merosot, dan pengangguran naik, tapi kepuasan malah naik?" ungkap Rizal Ramli dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @RamliRizal, Rabu, 23 Februari 2022.

Dalam cuitan yang sama, Rizal Ramli menyebutkan survey tidak independen alias surveyRp. Dia pun meminta dihentikan survei yang memanipulasi opini publik.

"Eh, surveyRp yang dilakukan oleh rombongan dagelan PollsteRp. Hentikanlah manipulasi opini publik berbayar itu?" kata Rizal Ramli.

Netizen menilai, semua dipertontonkan untuk kekuasaan. Mereka juga mengetahui, lembaga survei kini banyak yang berbayar.

Baca Juga: Survei Indikator: 71 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Presiden Jokowi

"Semua hal yang nggak masuk akal dipertontonkan demi kekuasaan. Lagi sakit dan miskin malah bangun ibu kota. Negara sebesar ini belum bisa nangkep Harus Masiku," kata @Jibrud17.

"Survey berbiyir," ujar @asyarifuddin.

Sementara itu, akun @masih_kuliah menyebutnya sebagai survei propoganda.

Diketahui, setidaknya ada dua lembaga survei yang terakhir kali meneliti kepuasan masyarakat terhadap kinerje Presiden Jokowi. 

Yang pertama, lembaga survei Indikator Politik Indonesia yang mengumumkan hasil perhitungannya pada pada tanggal 20 Februari 2022.

Baca Juga: Hasil Survei Imogen Dinilai Menyesatkan, Pikiran Rakyat Media Network Sampaikan Keberatan

Menurut survei Indikator, mulai 15 Januari sampai 17 Januari, masyarakat yang puas dan sangat puas dengan kinerja Presiden Jokowi ada 20 persen dan 50 persen. Angka tersebut jika digabungkan menjadi 30 persen.

Sementara itu, Litbang Kompas juga merilis hasil survei tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi, Senin 21 Februari 2022.

Berdasarkan wawancara yang dilakukan pada lebih dari 1.200 orang secara acak mulai dari 17 hingga 30 Januari, diperoleh data kepuasan publik terhadap kinerja Presiden mencapai 13,9 persen. ***

Editor: Taufik Hidayat

Tags

Terkini

Terpopuler