SEPUTARTANGSEL.COM - Ucapan Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDIP Arteria Dahlan saat rapat dengan Jaksa Agung, ST Burhanuddin menuai kontroversi kepada masyarakat Sunda.
Hal ini karena Arteria menyinggung ada Kejaksaan Tinggi berbicara bahasa Sunda saat rapat kerja.
Pernyataannya tersebut membuat banyak reaksi dari berbagai pihak dan menyuruhnya untuk meminta maaf kepada masyarakat Sunda.
Baca Juga: Arteria Dahlan Gunakan Bahasa Sunda 'Ujug-ujug' di Rapat DPR, Ridwan Kamil: Katanya Gak Boleh
Hingga terlihat dalam unggahan akun Twitter @txtdaribdg_ pada Rabu, 19 Januari 2022 sebuah foto baliho dipinggir jalan dengan bertuliskan 'Arteria Dahlan Musuh Orang Sunda'.
Sontok melihat foto tersebut, netizen memberikan komentar untuk Arteria Dahlan dalam unggahan foto tersebut, karena dinilai rasis kepada masyarakat Sunda.
"Orang Minang yg satu ini racis.dah suruh balik kampung orang Minang yg jualan nasi di tanah Pasundan nyink.," tulis akun Twitter @Aji85675411 dikutip SeputarTangsel.com pada Kamis, 20 Januari 2022.
"Arteria dahlan sengaja bikin kegaduhan untuk pengalihan isu kasus korupsi dua putra jokowi kaesang dan gibran," kata akun Twitter @alan09892662
"Maaf. Arteria Dahlan dari PDIP bukan cuma musuh orang Sunda saja tapi musuh seluruh rakyat Indonesia. Musuh kebhinekaan. Musuh Persatuan dan Kesatuan. Musuh Nusantara," ujar akun Twitter @Dona_ajalah
"Depok dan prov Banten masih suku Sunda, bahkan sebelum Jakarta diduduki oleh Batavia Jakarta juga bagian dari suku sunda (Sunda kelapa)," ungkap akun Twitter @Dhdnrmdyy
"Peringatan bagi kita semua..bhw tidak mudah untuk menerapkan Prinsip2 Sila di Pancasila yg merupakan Dasar Negara ini yg dibangun oleh para Pemikir dan Filosof Pejuang Bangsa..Rekatkan lah Persatuan Indonesia di sanubari hati kita msg2..jgn ciderai..jgn bermain2 dgn SARA.!!," lanjut akun Twitter @bd_baskoro
"Kader @PDI_Perjuangan gak ada yg beres, seharusnya orang sunda tenggelamkan partai penuh koruptor itu," tutup akun Twitter @supergun4.***