SEPUTARTANGSEL.COM - Pendakwah, artis, penulis buku sekaligus pengusaha, Oki Setiana Dewi mengaku iri kepada Mang Oded.
Mang Oded atau Oded M Danial, Wali Kota Bandung yang membuat Oki Setiana Dewi iri itu meninggal menjelang mengisi khutbah Jumat.
Oki Setiana Dewi iri dengan keadaan di akhir hidup Mang Oded.
Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Wafat, Ustadz Abdul Somad Ungkap Kelebihan Meninggal di Hari Jumat
Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Meninggal, Unggahan Terakhir di Instagramnya Mengajak Istighfar
Rasa iri itu diungkapkan Oki Setiana Dewi lewat unggahan di akun Instagramnya, Jumat 10 Desember 2021.
"Akhir hidup yang membuat iri.. di hari terbaik, di tempat terbaik, pada aktivitas terbaik…," tulis Oki, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Instagram @okisetianadewi, Jumat.
Dalam unggahannya itu, Oki menyertakan dua buah foto dan satu video saat jemaah masjid menggotong Mang Oded yang pingsan menjelang khutbah Jumat.
Baca Juga: Mang Oded Meninggal, Ridwan Kamil Berduka: 5 Tahun Bersama Suka Duka Membangun Bandung
Baca Juga: Wali Kota Bandung Oded M Danial Meninggal Saat Akan Mengisi Khutbah Jumat
Di slide pertama unggahannya, Oki memposting foto dirinya dan suami serta ketiga anaknya bersama Mang Oded di masa hidupnya.
Istri dari Ory Vitrio ini pun mengungkapkan alasan mengapa ia menyebut akhir Mang Oded serba terbaik.
"@mangoded_md , Walikota Bandung kembali kepada Allah pada hari Jumat, saat shalat sunnah, menjelang mengisi khutbah Jumat dan saat hendak menjadi khotib Jumat…" tuturnya.
"Innalilahi wa innailaihi rojiun.. Semoga Alloh SWT karuniakan kesabaran dan ketabahan untuk Ummi @sitimuntamah_oded dan keluarga besarnya..." tambah Oki disertai doa bagi istri Mang Oded dan keluarga besarnya.
Sebagaimana diberitakan, Wali Kota Bandung Oded M Danial meninggal usai terjatuh saat akan mengisi khutbah Jumat di Masjid Raya Mujahidin Jl. Sancang No. 6 Bandung.
Wali Kota yang akrab dipanggil Mang Oded itu pingsan, dan langsung dilarikan ke RS Muhammadiyah, Kota Bandung.
Oded sempat mendapatkan perawatan, namun akhirnya Oded yang dikenal sebagai politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.***