SEPUTARTANGSEL.COM – Faktor Persekutuan Terbesar yang disingkat dengan FPB merupakan materi pelajaran kelas 5 dan 6 SD yang akan terus dipergunakan konsepnya dalam Matematika tingkatan selanjutnya.
Dengan demikian, kamu sebagai siswa kelas 5 dan 6 SD harus memahami dulu konsep dan cara perhitungan FPB. Jika sudah memahami materi FPB, maka kamu akan dengan mudah menghitungnya.
Bagaimana langkah mudah menentukan faktor persekutuan terbesar alias FPB? SeputarTangsel.Com merangkumkan 3 cara yang dapat kamu ikuti.
Baca Juga: Kunci Jawaban Matematika Rasio atau Perbandingan Buku Tema 2 Kelas 6 SD MI Edisi Revisi 2018 Halaman 135
1. Cara Faktor
Faktor dari merupakan angka-angka yang dapat habis membagi bilangan yang tertentu.
Cara menentukan FPB dengan cara menuliskan semua faktor dari dua bilangan. Setelah itu, kamu menandai dua angka yang sama dan mencari yang terbesar.
Contoh:
Mencari FPB dari 24 dan 36
Faktor dari 24 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, dan 24.
Faktor dari 36 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 9, 12, dan 36
Dari kedua faktor di atas, angka yang sama (faktor persekutuan) adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12.
Di antara faktor persekutuan, bilangan terbesar adalah 12.
Jadi, FPB dari 24 dan 36 adalah 12.
Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Cerita Matematika Pecahan Desimal, Buku Tema 2 Kelas 6 SD MI
2. Cara Faktorisasi Prima
Faktorisasi prima adalah beberapa angka prima yang sama dan tidak yang jika dikalikan akan menghasilkan bilangan tertentu.
Angka prima, yaitu bilangan yang tidak habis dibagi dengan lainnya, kecuali dengan bilangan itu sendiri.
Biasanya, orang menggunakan pohon faktor dalam mendapatkannya.
Contoh:
Menghitung FPB dari 24 dan 36 dengan cara faktorisasi prima.
Dengan pohon faktor, diperoleh:
24 = 2 x 2 x 2 x 3 = 23 x 3
36 = 2 x 2 x 3 x 3 = 22 x 32
Untuk mendapatkan FPB, kamu tetap harus mengetahui faktor persekutuan dengan menuliskan bilangan yang sama dri faktorisasi prima dan menggunakan pangkat terkecil.
Dari faktorisasi prima 24 dan 36 ada dua angka yang sama, yaitu 2 dan 3. Maka untuk FPB diambil pangkat paling rendah, yaitu 2 pangkat dua dan tiga pangkat 1.
FPB dari 24 dan 36 adalah 22 x 3 = 2 x 2 x 3 = 12.
Baca Juga: Kunci Jawaban Buku Tema 1 Subtema 1 Kelas 6 SD MI Materi Matematika Soal Cerita
3. Cara Tabel
Cara ketiga adalah tabel, di mana angka paling kiri adalah pembagi dan di kolom lainnya ada bilangan yang akan dihitung FPB.
Saat menghitung, tandai pembagi yang dapat digunakan oleh semua bilangan. Penanda bisa berupa bulatan atau warna.
FPB merupakan hasil kali semua bilangan yang sudah ditandai.
Contoh:
Menghitung FPB daari 24 dan 36 dengan cara tabel seperti pada gambar.
Perhitungan berhenti saat semua bilangan sudah habis dibagi dan hasil akhirnya satu.
FPB dari 24 dan 36 = 2 x 2 x 3 (angka yang ditandai merah) = 12. ***