SEPUTARTANGSEL.COM - Putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep mengaku tidak pantas terjun ke dunia politik dan lebih memilih untuk fokus di bisnis saja.
Hal itu dilontarkan Kaesang Pangarep saat menjadi bintang tamu dalam acara podcast Deddy Corbuzier.
Menanggapi hal itu, politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luqman Hakim mengatakan bahwa pernyataan tersebut justru sebagai tanda Kaesang akan ikut berkompetisi di pemilu atau pilkada.
Baca Juga: Kaesang Pangarep Pilih Bisnis Ketimbang Politik: Saya Happy, Rekening Jauh Lebih Besar
"Dari pengalaman, pernyataan seperti ini mungkin pertanda bhw ybs akan ikut berkompetisi dalam pemilu/pilkada," cuit Luqman dikutip SeputarTangsel.com dari akun twitter @LuqmanBeeNKRI pada Rabu, 22 September 2021.
Menurut Luqman, perkataan merendahkan diri merupakan sebagai bentuk budaya sopan santun adat Jawa.
"Ucapan merendahkan diri, sbg bentuk sopan santun khas jawa," lanjutnya.
Sementara itu, menurut teori politik, perkataan rendah diri juga dapat mengukur 'reaksi pasar'.
"Secara teori politik, ucapan merendahkan diri juga dapat dipakai mengukur reaksi pasar. Jangan verbalis ya!" ungkap Luqman.
Untuk diketahui, saat menjadi bintang tamu dalam acara podcast Deddy Corbuzier di YouTube, Kaesang Pangarep mengatakan bahwa dirinya lebih memilih fokus untuk terjun ke dunia bisnis dari pada ke dunia politik.
Baca Juga: Heboh Kaesang Unggah 'Saya Siap untuk RI 1': Sumpah Marketingnya Kepedean
Kaesang merasa dirinya tidak pantas untuk terjun ke dunia politik seperti sang kakak, Gibran Rakabuming yang menjadi Wali Kota Solo.
"Orang-orang kayak saya gak pantes di politik, pantesnya untuk punya bisnis aja," ujar Kaesang.***