Dokter Tirta Sentil Kemenkes PCR di Puskesmas Luar Jawa Bisa 5 Hari, Netizen: di Jawa Juga Begitu

29 Juli 2021, 13:57 WIB
Dokter Tirta ingatkan Kemenkes untuk perbaiki birokrasi vaksin dan PCR di Puskesmas di luar Jawa yang sampai 5 hari. /Foto: Instagram @dr.tirta//

SEPUTARTANGSEL.COM – Dokter Tirta, tenaga kesehatan yang juga seorang influencer, banyak mengomentari perkembangan pengendalian Covid-19 di Indonesia.

Selain sering memberikan komentar dan saran melalui media sosial, Dokter Tirta juga menerima konsultasi pribadi melalui akun medsosnya. Dia mengaku mendapat banyak laporan dari sini.

Yang paling disoroti Dokter Tirta beberapa terakhir adalah kenaikan kasus Covid-19 di luar Jawa-Bali. Menurutnya, kebanyakan masyarakat mengeluhkan birokrasi Covid-19 dan tes swab PCR.

Baca Juga: Dokter Tirta Paparkan 4 Hal yang Wajib Diketahui Lansia yang Alami Gejala Covid-19, Simak Penjelasannya

“Kalian pasti sudah tahu, tren kasus luar Jawa mulai naik. Tapi Jawa-Bali mulai turun,” tulis Tirta dengan menyebut akun @KemenkesRI, di akunnya @tirta_hudhi dikutip SeputarTangsel.Com, Kamis 29 Juli 2021.

“Setiap hari saya akan ingatkan terus, karena setiap hari ada pasien dari luar Jawa WA. Mereka susah dapat vaksin dan mengeluhkan kehabisan obat. PCR bisa lama,” ujar Tirta menambahkan penjelasannya.

Diketahui, meski pemerintah sudah menggalakkan vaksinasi, di daerah khususnya luar Jawa dan Bali, vaksin susah didapat.

Baca Juga: Dokter Tirta Ungkap Sejumlah Faktor yang Dapat Memperlambat Penyembuhan Pasien Covid-19, Simak Penjelasannya

Ada birokrasi fotokopi KTP, mencocokkan nomor NIK, dan lain-lain. Sementara itu, tes swab PCR di Puskesmas juga menjadi masalah. Hasil tes baru keluar beberapa hari kemudian.

“Perbaiki birokrasi dapat vaksin di luar Jakarta. NIK dobel, stok nggak ada, fotocopy KTP, surat domisili. PCR di Puskesmas luar Jawa bisa mencapai 5 hari. Pastikan ketersediaan obat di Puskesmas luar Jawa-Bali,” ujar Tirta membuat cuitan hampir senada dengan pertama.

“Kalau @KemenkesRI nggak percaya, bisa saya kasih tahu curhatan pasien luar Jawa. Cari obat aja susah. Jangan bilang stok cukup, jika di beberapa daerah luar Jakarta, warga mau vaksin itu susah,” ungkap dokter yang bernama lengkap Tirta Mandira Hudhi ini.

Baca Juga: Dokter Tirta Jelaskan Beda Gejala Covid-19 dengan Influenza, Nih Simak

Permasalahan yang diungkapkan Dokter Tirta diamini netizen. Bahkan, netizen menyebut itu tidak hanya terjadi di luar Jawa-Bali. Beberapa daerah Jawa-Bali juga mengalaminya.

“PCR di Puskesmas luar Jawa bisa mencapai 5 hari? PCR di Puskesmas pulau Jawa saja lebih dari 14 hari. Di Indramayu, lho! Yang jaraknya kurang lebih 3 jam dari Ibu Kota via tol. PCR tanggal 12, hasilnya dikasih tanggal 28. Gimana tuh, Dok?” cuit salah satu netizen.

Netizen lain menyebutkan pengalaman pribadinya. Dia dites PCR dan hasilnya baru dapat diketahui 7 hari kemudian. ***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler