SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan kembali ditunjuk sebagai koordinator PPKM Darurat Jawa dan Bali oleh Presiden Jokowi.
Menanggapi kabar tersebut Mantan Dosen UIN Syarif Hidayatullah (Syahid), A Edy Efendi memberikan komentar atas keputusan Jokowi tersebut.
Hal ini telah disampaikan oleh A Edy Efendi, melalui akun Twitter pribadinya pada Rabu, 30 Juni 2021.
Edy menyindir Jokowi dengan mengajaknya bernyanyi bersama sebagai sambutan kepada Luhut Binsar Pandjaitan yang menjadi Koordinator PPKM Darurat di wilayah Pulau Jawa dan Bali.
"Ayo Pak @jokowi kita nyanyi, menyambut pagi yang cerah," tutur Edy, seperti dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @mihrabku.
Dirinya pun meminta Jokowi untuk mengulangi lantunan nyanyian lagu hingga 33 kali.
"Kepala, pundak, luhut lagi, luhut lagi." Kita ulangi Pak, ulangi sampai 33 kali," sindir Edy dalam pernyataannya.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Bahan Alami Untuk Hilangkan Bruntusan Akibat Memakai Masker
Sementara, penunjukan Luhut untuk kembali menjadi pemimpin penanggulangan pandemi itu telah diputuskan oleh Jokowi dalam rapat terbatas Istana yang digelar pada Selasa, 29 Juni 2021.
Kebenaran mengenai penunjukan Luhut ini telah dikonfirmasi langsung oleh Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi.
Dirinya pun menegaskan bahwa keputusan ini diambil pemerintah untuk dapat melindungi seluruh masyarakat dari ancaman penyebaran Covid-19 yang semakin meningkat secara signifikan.
kemudian, Jodi mengatakan kelanjutan pengumuman mengenai PPKM Mikro Darurat itu akan segera diumumkan secara resmi oleh pemerintah.
Seperti yang diketahui, pada tahun lalu, presiden Jokowi pun pernah memberikan tugas kepada Luhut untuk menangani Covid-19 di sejumlah 9 provinsi.
Adapun Daftar 9 provinsi tersebut diantaranya adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, dan Bali.***