Ketua DPR RI Puan Maharani Berduka, Pejuang Garda Terdepan Ini Gugur

26 Juni 2021, 13:17 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. Puan berduka atas gugurnya Liza Putri Noviana, tenaga kesehatan (nakes) di RS Darurat Covid-19 di Wisma Atlet Jakarta. /Foto: Dok. DPR RI.

SEPUTARTANGSEL.COM - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani berduka.

Pasalnya, seorang pejuang Covid-19 garda terdepan gugur dalam perjuangannya menolong pasien yang terpapar virus corona.

Pejuang garda terdepan yang gugur itu adalah seorang tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta.

Baca Juga: Diresmikan Puan Maharani Tahun 2016, Begini Nasib Jembatan di Lebak, Banten

“Saya merasakan duka dan ingin mengucapkan terima kasih yang tulus kepada Liza Putri Noviana yang telah gugur dalam menjalankan tugas mulia di garda terdepan melawan Covid-19,” ucap Puan, di Jakarta, Jumat 25 Juni 2021.

"Semoga Allah SWT menerima amalan almarhumah dan menempatkannya di tempat sebaik-baiknya," doa Puan, dikutip SeputarTangsel.Com dari laman resmi DPR RI.

Puan berharap agar keluarga nakes yang gugur dalam tugas itu, beserta keluarga dan teman-temannya diberi Allah SWT kekuatan.

Baca Juga: LSI Denny JA: Ganjar Pranowo Lebih Potensial Capres Dibandingkan Puan Maharani

“Selamat jalan Liza, Indonesia baru saja kehilangan salah satu insan terbaik yang berjuang tanpa kenal takut demi menyembuhkan bangsa dari pandemi Covid-19,” ucap Puan.

Gugurnya Liza serta para nakes lain yang telah lebih dulu gugur dalam menangani Covid-19, jelas Puan, semoga menjadi pengingat bagi masyarakat untuk patuh menjalankan protokol kesehatan (prokes) dan menjadikannya sebagai kegiatan sehari-hari.

"Mari kita hormati pengorbanan Liza dan para nakes yang sebelumnya juga banyak yang gugur, dengan taat protokol kesehatan dan menjadikannya sebagai kebiasaan sehari-hari, serta mendukung program vaksinasi, juga menerapkan gaya hidup sehat,” ujar putri dari Megawati Soekarnoputri ini.

Baca Juga: LSI Denny JA: PDIP Berpotensi Kalah Jika Mengusung Puan Maharani Sebagai Capres pada 2024

Menurut Puan, masyarakat harus membantu para nakes Indonesia yang sudah kelelahan karena terus bekerja tanpa jeda dari awal pandemi sampai sekarang.

"Mereka ini sudah merawat ratusan sampai ribuan pasien Covid, menemani pasien sampai sembuh, membantu menyehatkan tubuh dan mental pasien,” kata Puan.

Padahal, lanjut Puan, para nakes ada kalanya mereka lelah atau sakit, tidak bisa pulang bertemu keluarga.

Baca Juga: Baliho Puan Maharani Sudah Bertebaran, Netizen: Masih Lama, Keburu Catnya Luntur

"Tapi atas panggilan tugas, mereka tetap menjalankan dengan maksimal,” lanjut mantan Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan ini.

Sebagaimana diberitakan, Liza meninggal dunia sepekan setelah dirawat di ruang ICU. Mirisnya, Liza juga diketahui tengah mengandung. 

Seluruh nakes di Wisma Atlet sempat mengiringi kepulangan almarhumah Liza. Mereka menyalakan lilin sebagai tanda penghormatan ketika jenazah Liza keluar untuk diantarkan ke tempat peristirahatannya yang terakhir.

Baca Juga: Liza Putrie Noviana, Nakes Wisma Atlet Pertama yang Meninggal Dunia karena Terpapar Covid-19

Liza telah mengabdi sebagai nakes perawat di Wisma Atlet sejak awal masa pandemi pada Maret 2020. 

 

Selama pandemi Covid-19, tercatat 968 tenaga kesehatan telah gugur saat bertugas. Jumlah tersebut terdiri dari 374 dokter, 39 dokter gigi, 311 perawat, 149 bidan, 6 rekam radiologi, 3 terapis gigi, 2 petugas ambulans, 26 ahli teknologi lab medik, 3 tenaga farmasi, 9 apoteker, 5 sanitarian, 3 elektromedik, 1 fisikawan medik, 2 epidemiolog, 1 entomolog kesehatan, dan 34 nakes lainnya.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler