Waspada Obesitas, Hindari Diet Sembarangan Karena Timbulkan Kerugian pada Tubuh

- 21 Februari 2022, 08:53 WIB
Ilustrasi obesitas atau berat badan berlebih.
Ilustrasi obesitas atau berat badan berlebih. /Unsplash.com/Towfiqu barbhuiya

SEPUTARTANGSEL.COM - Obesitas merupakan penyakit kelebihan berat badan yang berbahaya bagi tubuh.

Obesitas selain mengarah pada penampilan fisik seseorang, tetapi juga memiliki resiko terkena penyakit lainnya.

Obesitas dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit diabetes tipe 2, darah tinggi, kolestrol, asam urat osteoarthritis atau peradangan sendi.

Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Ini Cara Alami Atasi Pilek

Bahkan obesitas dapat mengakibatkan serangan stroke, gangguan kesuburan, hingga mampu mengalami depresi.

Pola makan yang tidak sehat adalah penyebab terjadinya obesitas. Terutama banyak memakan makanan yang mengandung tinggi lemak dan garam.

Untuk seseorang mengetahui menderita obesitas atau tidak, sebaiknya memeriksa komposisi tubuh, atau mengukur berat badan.

Baca Juga: Kasus Covid 19 Varian Omicron Terus Meningkat, Ini Panduan Isolasi Mandiri di Rumah

Menggunakan timbangan komposisi tubuh yaitu alat untuk menghitung kadar lemak, kandungan otot, tulang, kadar air hingga usia sel metabolik.

Jika timbangan komposisi tubuh tidak tersedia, ada cara yang mendekati yaitu dengan perhitungan indeks massa tubuh (IMT).

Dimana berat badan dalam kilogram, dibagi dengan kuadrat tinggi badan dalam satuan meter.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Uji Tingkat Stres Kamu, Pilih Jam Mana yang Paling Menarik Perhatian?

Jika indeksnya dibawah 18,5 artinya berat badan kurang, 18,5-22,9 berat badan ideal, jika 23-24,9 berat badan lebih (overweight).

Dan jika 25-29,9 obesitas derajat 1, sedangkan di atas 30 sudah termasuk dalam obesitas derajat 2.

Misalnya seseorang memiliki berat badan 70 kg, dan tinggi 170 cm (1,70 meter). maka indeks massa badan adalah 70 dibagi (1,7 dikali 1,7) maka hasilnya 24,22 yaitu berat badan berlebih atau (overweight).

Jika badan memiliki berat yang berlebih dan masuk ke dalam kategori obesitas, maka dianjurkan untuk memulai pola diet sehat.

Baca Juga: Obat Tradisional Untuk Gejala Flu, Demam, Batuk, dan Sakit Tenggorokan, Coba di Rumah

Pengaturan pola makan sehat diperlukan bagi pengidap obesitas. Tidak disarankan bagi penderita obesitas melakukan diet sembarangan.

Jika sembarangan melakukan diet maka bisa mendatangkan kerugian bagi tubuh. Apalagi diet memiliki rasa bosan bagi yang menjalankannya.

Kadang banyak orang gagal diet hanya karena tidak tahan memakan makanan yang berkalori tinggi, seperti coklat, gorengan, dan sebagainya.

Menjaga asupan makanan sehat dan bergizi sangat penting untuk pola diet yang sehat, serta dibarengi dengan olahraga teratur agar tubuh tetap sehat.***

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x