Network
"Nah jadi ketika ada perubahan warna tersebut sebaiknya harus hati-hati, karena itu merupakan kondisi yang tidak normal," katanya, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Saddam Ismail, Selasa, 3 Agustus 2021.
Ciri-ciri yang kedua adalah frekuensi buang air kecil berubah. Menurut Dokter Saddam Ismail, seseorang dalam sehari mempunyai frekuensi atau jumlah buang air kecil.
Ketika tiba-tiba frekuensi tersebut berubah bertambah banyak yang menyebabkan seseorang mondar-mandir untuk buang air kecil atau justru menjadi lebih sedikit yang menyebabkan adanya pembengkakan di kaki dan tangan, itu juga menandakan ginjal sedang tidak sehat.
Baca Juga: CDC Amerika Serikat Beri Penjelasan Hewan Peliharaan Potensi Paling Besar Terpapar Covid-19
Ciri yang ketiga adalah sakit pinggang di bagian belakang. Dia mengatakan jika terjadi pegal-pegal, nyeri hingga guling-guling, hal itu mencirikan seseorang kemungkinan ginjalnya tidak sehat karena mengalami infeksi saluran kemih dan batu ginjal.
Lebih lanjut, Dokter Saddam Ismail mengungkapkan ciri-ciri ginjal sedang tidak sehat adalah mampu merasakan zat besi di mulut.
Menurutnya, hal itu dapat terjadi karena adanya penumpukan zat beracun di tubuh yang menyebabkan seseorang menjadi tidak nafsu makan dan nafas tidak sedap.
Baca Juga: Dokter Tirta Ungkap Bahaya Pakai Cotton Bud Untuk Bersihkan Kotoran Kuping
"Akibat penumpukan zat beracun di tubuh, kita bisa merasakan zat besi di mulut, akibatnya tidak jadi nafsu makan, nafas tidak sedap," ungkapnya.
Ciri yang kelima adalah terjadi pembengkakan di lengan dan kaki. Pembengkakan tersebut terjadi karena ginjal yang berfungsi membuang kelebihan cairan di tubuh terganggu.
