Buya Yahya Ungkap Wanita yang Berzina Tidak Harus Menikahi Pria Pasangannya Itu

Wanita berzina harus menyesali perbuatannya. Kemudian saat itu dia harus sadar bahwa pria tersebut yang merusak Anda.

Maka, kata Buya Yahya, jangan sampai Anda jatuh ketimpa tangga, berkarat lagi tangganya, itu akan bernasib buruk.

"Ini kebodohan beberapa wanita bahkan orang tua juga, bahkan kadang saat anaknya hamil. Yaitu saat anaknya dihamili laki-laki tidak pandang siapa itu, dikejar laki-lakinya," ungkap Buya Yahya.

Baca Juga: Lebaran Anak Yatim, Buya Yahya: Anak Yatim Makannya Tidak Hanya di Bulan Muharram

Dikatakannya, jika wanita dan pria berzina sama-sama kepeleset mungkin bisa dilanjutkan pernikahan itu.

"Tapi mohon maaf, laki-laki yang tak baik bahkan mungkin dengan cara yang enggak benar memberikan obat lalu menghamili, terus ditinggalkan dan dikejar laki-lakinya. Anda harus memilih," sebut Buya Yahya.

"Sudahlah bertobat kepada Allah SWT. Bukan mengejar laki-laki tersebut. Banyak wanita yang seperti itu dikuasai dengan kebodohan. Maka anda harus jadi wanita cerdas."

Lebih lanjut, Buya Yahya menambahkan, wanita cerdas yang bisa menjaga diri. Jangan gampang dirayu laki-laki.

"Wanita yang mengumbar dirinya lalu disaat kejadian hamil baru bilang kecelakaan, itu salah. Makanya cerdas sebelum ada kejadian," tegas Buya Yahya.***