SEPUTARTANGSEL.COM - Ramadhan 1443 H segera tiba, umat Muslim di seluruh dunia akan mulai menjalankan ibadah puasa sebagai pengalaman atas rukun Islam yang ketiga.
Berpuasa pada bulan Ramadhan hukumnya wajib bagi umat Muslim. Hal ini terkandung dalam Al Quran dan hadis.
Selain menahan makan dan haus, umat Muslim juga harus menghindari perbuatan dosa lainnya saat berpuasa di bulan Ramadhan. Di antaranya yaitu berbohong, mencaci, menghina, dan membicarakan orang lain.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon, Buya Yahya mengatakan Ramadhan merupakan karunia agung bagi umat Nabi Muhammad SAW.
Buya Yahya menuturkan, berpuasa khusus di bulan Ramadhan tidak dimiliki oleh umat sebelum Nabi Muhammad SAW.
"Ada kekhususan puasa, yaitu puasa Ramadhan, yang ini tidak dimiliki oleh umat yang lain," kata Buya Yahya, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Jumat, 1 April 2022.
Lebih lanjut, Buya Yahya mengatakan keistimewaan lainnya yakni malam Lailatul Qadar pada bulan Ramadhan, di mana saat itu malaikat turun untuk membawa rahmat dari Allah SWT.
Menurut Buya Yahya, rahmat tersebut merupakan kabar gembira bagi umat Muslim untuk mendapat kesejahteraan.
"Dan didoakan oleh para malaikat untuk mendapat kebaikan sampai terbitnya fajar. Belum lagi akan dilipat gandakan pahala di bulan Ramadhan dan masih banyak keistimewaan-keistimewaan yang Allah berikan kepada umat Nabi Muhammad di bulan Ramadhan," terangnya.
Baca Juga: Buya Yahya, Amalan-amalan yang Dibaca Selama Bulan Ramadhan
Karena itu, Buya Yahya mengimbau agar umat Muslim berusaha berubah dengan menambah kebaikan dan mengurangi maksiat.
Pendakwah kelahiran Blitar itu pun meminta umat Muslim mempersiapkan diri dan menghidupkan malam Ramadhan dengan beribadah.
"Ibadah mudah dilakukan di malam-malam Ramadhan yang tidak pernah mudah dilakukan di malam yang lain. Kita bisa melakukan shalat berakaat-berakaat dan membaca Al Quran dengan banyak di bulan Ramadhan," tuturnya.
"Maka yang harus kita sadari itu nikmat agung dari Allah. Mensyukuri nikmat itu bukan hanya sekadar mengucapkan Alhamdulillah, tetapi kita gunakan kenikmatan tersebut untuk yang Allah ridhai," tambahnya.
Baca Juga: Syahwat Merupakan Pemberian Allah SWT, tapi Bagaimana Cara Menyalurkannya? Ini Kata Buya Yahya
Buya mengatakan, bulan Ramadhan merupakan bulan pengampunan sehingga umat Muslim harus meningkatkan kualitas ibadah, terutama di sepuluh terakhir bulan Ramadhan.
"Mari kita di bulan Ramadhan ini menjauhkan diri dari segala kemaksiatan," tegasnya.***