Kapan Waktu Tepat Terjadinya Malam Lailatul Qadar?

1 Mei 2021, 09:48 WIB
Ilustrasi /Sumber: Pixabay / Chiplanay/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Bulan Ramadhan adalah bulan mulia dan penuh berkah. Salah satu peristiwa yang paling ditunggu adalah Lailatul Qadar.

Penjelasan tentang malam ini disebutkan dalam Qur’an surat Al Qadr (97): 1-5.

“Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam qadar. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahtera lah (malam itu) sampai terbit fajar.”

Berdasarkan ayat di atas, secara sederhana menjelaskan bahwa umat Islam yang berhasil meraih Lailatul Qadar akan mendapat keberkahan. Ibadah yang dilakukannya, senilai lebih dari 83 tahun. Dalam sebuah hadist dituliskan, shalatnya seseorang di malam ini akan membuat dosa dirinya di masa yang lampau diampuni.

Baca Juga: Makna dan Keistimewaan Lailatul Qadar Yang Harus Diketahui

Baca Juga: Ibadah Puasa Menurut Ketua Umum PP Muhammadiyah, Simak Penjelasannya

Siapakah yang tidak menginginkannya?

“Barangsiapa shalat pada Lailatul Qadar karena iman dan mengharapkan pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lampau" (HR. Imam Bukhari)

Dilansir SeputarTangsel.com dari laman resmi NU, tidak ada yang mengetahui kapan terjadinya.

Ada dua hadist yang dapat dijadikan pedoman tentang waktu terjadinya malam penuh berkah.

Baca Juga: Momen 17 Ramadhan: Perang Badar Berlangsung

Baca Juga: Ibadah Puasa Menurut Ketua Umum PP Muhammadiyah, Simak Penjelasannya

“Malam Lailatul Qadar ada pada setiap Ramadhan.” (HR. Abu Dawud)

“Carilah Lailatul Qadar itu pada tanggal ganjil dari 10 hari terakhir bulan Ramadhan,” (HR Bukhari dari Aisyah ra)

Tentu saja ada hikmah besar malam yang lebih baik dari seribu bulan tidak disebutkan secara pasti waktunya. Para ulama kebanyakan sepakat, agar manusia terus tekun beribadah selama bulan Ramadhan. Tidak hanya fokus pada hari tertentu saja.

Meski demikian, Rasulullah juga menjelaskan secara umum ciri malam Lailatul Qadar akan datang. Malam yang berbeda dan hening, di mana seluruh malaikat yang dipimpin oleh Jibril datang ke bumi.

Baca Juga: Benarkah Nuzulul Quran pada 17 Ramadhan?

Baca Juga: Ibadah Puasa Menurut Ketua Umum PP Muhammadiyah, Simak Penjelasannya

"Lailatul Qadar itu adalah malam, ketika Rasulullah memerintahkan kami untuk menegakkan shalat di dalamnya, malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam ke-27 (dari bulan Ramadlan). Dan tanda-tandanya ialah, pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa sinar yang terik menyilaukan." (HR. Muslim 1272 dari Ubay bin Ka’ab)

“Dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah bersabda: Tanda-tanda Lailatul Qadar, yaitu malam yang mudah. Indah, tidak (berhawa) panas atau dingin, matahari (terbit pada pagi harinya) dengan cahaya kemerahan (tidak terik. (HR. Bukhari) ***

Editor: Ignatius Dwiana

Tags

Terkini

Terpopuler