Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Ketidakpastian dan kecemasan global saat ini di tengah krisis ekonomi yang diakibatkan pandemi Covid-19 dapat menimbulkan risiko perang dunia lain.
Hal itu disampaikan Kepala Staf Pertahanan Inggris Nick Carter dalam sebuah wawancara yang ditayangkan bertepatan dengan Remembrance Sunday atau Peringatan Minggu.
Nick Carter mengatakan, peningkatan ketegangan regional dan kesalahan penilaian pada akhirnya dapat menyebabkan konflik meluas.
Baca Juga: Prihatin! Anak-Anak Lebih Kenal YouTuber Daripada Pahlawan Nasional
Baca Juga: Negara Sekutu Bergairah Sambut Kemenangan Joe Biden di Pilpres AS 2020
“Saya pikir kita hidup pada saat di mana dunia adalah tempat yang sangat tidak pasti dan gelisah dan tentu saja, dinamika persaingan global juga merupakan ciri hidup kita," katanya.
"Dan saya pikir risiko nyata yang kita miliki dengan cukup banyak banyak konflik regional yang sedang terjadi saat ini, apakah Anda melihat, eskalasi bisa menyebabkan salah perkiraan," tambahnya.
Ditanya apakah itu berarti ada ancaman nyata dari perang dunia lain, Nick Carter, menegaskan bahwa itu adalah risiko.
Baca Juga: Seluruh DKI Jakarta Turun ke Risiko Sedang, Kepulauan Seribu Risiko Rendah Covid-19
Baca Juga: Mantan Ketua PARFI AA Gatot Brajamusti Meninggal Dunia di Lapas Cipinang
"Dan kita perlu menyadari risiko tersebut," katanya, dikutip Seputartangsel.com dari Reuters, Minggu 8 November 2020.
Nick Carter yang menjadi panglima militer Inggris pada 2018 mengatakan, penting untuk mengingat mereka yang tewas dalam perang sebelumnya sebagai peringatan bagi mereka yang mungkin mengulangi kesalahan masa lalu.
“Jika Anda melupakan kengerian perang, maka risiko besarnya menurut saya adalah orang mungkin akan berpikir bahwa pergi berperang adalah hal yang wajar untuk dilakukan,” katanya.
Baca Juga: Soal Vaksin Covid-19, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani Sebut Jurnalis Layak Diprioritaskan
