Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Mundur, Pasca Kerusuhan Pembakaran Rumah Perdana Menteri

- 11 Juli 2022, 19:38 WIB
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Mundur, Pasca Kerusuhan Pembakaran Rumah Perdana Menteri
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa Mundur, Pasca Kerusuhan Pembakaran Rumah Perdana Menteri /REUTERS/Dinuka Liyanawatte/

SEPUTARTANGEL.COM - Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa telah memberi tahu Perdana Menteri Ranil Wickremesinghe bahwa dia akan mengundurkan diri secara resmi pada Rabu, 13 Juli 2022.

Hal senada juga diinformasikan Ketua Parlemen Sri Lanka Mahinda Yapa. Ini terjadi pasca puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbu kediaman resmi Presiden dan Perdana Menteri Sri Lanka.

Demo besar-besaran terjadi pada Sabtu 8 Juli 2022, hingga mengakibatkan pembakaran rumah perdana menteri Ranil Wickremesinghe.

Baca Juga: Unjuk Rasa di Sri Lanka, Tidak Akan Berhenti Hingga Presiden dan PM Mundur

Rakyat menilai Gotabaya Rajapaksa gagal memimpin Sri Langka hingga mengakibatkan terjadinya krisis ekonomi berkepanjangan yang berdampak pada krisis pangan dan ke kelangkaan BBM.

Krisis ekonomi berkepanjangan menjadi pemicu demo besar-besaran, hingga mengakibatkan kerusakan di kediaman dua pemimpin Sri Langka.

“Keputusan untuk mundur pada 13 Juli diambil untuk memastikan penyerahan jabatan," kata Mahinda Yapa dikutip SeputarTangsel.Com dari Reuters, Senin 11 Juli 2022.

Puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbu kediaman resmi Presiden, menduduki dan menikmati kemewahan fasilitas presiden.

Baca Juga: Heboh Akan Beli Twitter, Elon Musk Justru Membatalkannya, Ternyata Hal Ini Jadi Penyebabnya

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

x