SEPUTARTANGSEL.COM - Sejak Rusia memutuskan menginvasi Ukraina, konflik dan ketegangan dengan Amerika Serikat semakin memanas.
Amerika Serikat dan sekutunya terus mengajak negara lain didunia untuk memberikan sanksi dan mengisolasi Rusia sebagai hukuman atas invasinya ke Ukraina.
Kini Rusia justru memperingatkan Amerika Serikat bahwa Moskow memiliki kekuatan untuk melawan negara adidaya tersebut.
Baca Juga: Australia Ikut Beri Sanksi pada Rusia atas Invasi ke Ukraina
Rusia juga mengatakan mampu menempatkan Amerika Serikat di tempatnya serta menuduh negara Barat telah memicu plot Russophobic Liar guna menghancurkan negara pimpinan Vladimir Putin.
Dilansir SeputarTangsel.Com dari Reuters, Jumat 18 Maret 2022 bahwa menurut Dmitry Medvedev yang pernah menjabat sebagai presiden dari 2008 hingga 2012 dan kini menjadi wakil sekretaris Dewan Keamanan Rusia, negara Paman Sam itu telah berupaya memaksa Moskow bertekuk lutut melalui Russophobia.
"Itu tidak akan berhasil - Rusia memiliki kekuatan untuk menempatkan semua musuh kita yang kurang ajar di tempat mereka," kata Medvedev.
Baca Juga: Jerman Akan Cabut Sebagian Besar Pembatasan Covid-19 Meski Jumlah Kasus Capai Rekor Tertinggi
Presiden Vladimir Putin mengatakan bahwa operasi khusus di Ukraina diperlukan karena Amerika Serikat menggunakan Ukraina untuk mengancam Rusia.