1 Penumpang yang Sudah Turun Positif Corona, 2.300 Lainnya Dikarantina di Kapal Pesiar Yunani

- 5 Maret 2020, 16:21 WIB
Kapal pesiar Yunani MSC Opera.
Kapal pesiar Yunani MSC Opera. /- Foto: msccruises.com

SEPUTARTANGSEL.COM - Gara-gara seorang penumpang yang sudah turun diketahui positif terinfeksi Virus Corona (Covid-19), sebanyak 2.300 penumpang yang masih ada di kapal pesiar MSC Opera terpaksa dikarantina.

Kapten kapal pesiar berbendera Yunani itu, Pietro Esposito mengungkapkan, ada Turis yang berasal dari Austria melakukan perjalanan di atas kapal pesiar pada minggu lalu sebelum berangkat menuju Genoa, Italia.

Namun baru setelah turun dan mulai menunjukkan gejala dari Covid-19, turis tersebut dinyatakan positif terinfeksi.

Baca Juga: Di Tengah Wabah Virus Corona, All England 2020 Jalan Terus

"Saya ingin anda segera tahu bahwa kami telah dihubungi oleh Otoritas Kesehatan Austria yang telah memberi tahu kami bahwa penumpang sebelumnya yang berlayar bersama kami minggu lalu di MSC Opera, telah didiagnosis menderita COVID-19, jelas Esposito.

Diketahui, penumpang itu berjenis kelamin pria, berkebangsaan Austria dan turun dari MSC Opera di Genoa, Italia, pada Jumat pagi 28 Februari. Sekembalinya ke Austria, pria ini diketahui terinfeksi virus Corona oleh otoritas kesehatan setempat.

Dikutip dari laman The Sun, penumpang pada awalnya dipanggil kembali dari kunjungan dengan diberitahu bahwa terdapat masalah keamanan sehingga mereka semua harus datang.

Baca Juga: Shinta Nilai Dinkes Tangsel Cepat Tanggap Soal Corona, Lebih Baik Lagi Jika Pemkot Bikin Crisis Center

"Semua penumpang dan awak diminta untuk tetap di kapal sampai kami memiliki kejelasan lebih lanjut tentang masalah ini," jelas Esposito.

Kapten kapal juga mengimbau para penumpangnya untuk tidak khawatir, sebab tidak terdapat indikasi yang menunjukkan ada masalah saat ini di MSC Opera selain turis yang telah turun tersebut.

Penumpang bernama Mike Knotts dan istrinya Charysse mengatakan, mereka tiba-tiba dipanggil kembali ke kapal ketika menunjungi Acropolis di Athena.

Baca Juga: Suka Gelap-gelapan? Mode Gelap WhatsApp Hari Ini Diluncurkan

"Kami diberitahu bahwa ada masalah keamanan dan kami harus kembali ke kapal. Ketika kami kembali, kapten membuat pengumuman dan kami diberi surat," ujar Mike Knotts asal Texas.

Mike Knotts menyebutkan, ia dan istrinya sebenarnya sudah diberi tahu bahwa mereka akan diisolasi kembali setelah pulang dari kapal pesiar di Yunani.

"Kami sudah berada di banyak kapal pesiar dan banyak hal terjadi. Ini hanyalah lanjutan dari kapal pesiar lainnya," ujar Mike Knotts.

Sementara itu, pemerintah Yunani telah mengumumkan semua sekolah, tempat umum, dan bermacam situs di bagian barat negara itu akan ditutup setelah pernyataan mengenai penyebaran virus corona yang mulai signifikan.

Baca Juga: Polisi Tangkap Penimbun Masker di Tangerang, Jakarta dan Semarang

"Otoritas Kesehatan di Austria hari ini memberi tahu kami bahwa seorang penumpang berkebangsaan Austria yang berlayar bersama kami di MSC Opera di Mediterania Timur dari 17 hingga 28 Februari dinyatakan positif kemarin, 3 Maret, untuk COVID-19," ujar pernyataan dari seorang juru bicara MSC Opera.

MSC Opera sendiri dikabarkan telah tiba di Piraeus, Yunani dan segera melaporkan kasus ini sebagai tindakan pencegahan dengan membuat penumpang kembali ke kapal sambil menunggu bimbingan dari otoritas setempat.

"Hingga saat ini tidak ada penumpang atau anggota kru di atas kapal yang telah melaporkan gejala seperti flu. Kesehatan juga keselamatan penumpang dan awak kami akan selalu menjadi prioritas utama," tambahnya.

Saat ini, kapal pesiar MSC Opera sendiri tetap berlayar dari Piraeus, Yunani menuju Corfu atas izin otoritas kesehatan yang berasal dari Yunani.(*)

Artikel ini bersumber dari Pikiran-rakyat.com dengan judul "2.300 Orang Dikarantina di Kapal Pesiar Yunani karena Virus Corona COVID-19"

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

x