SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani menuliskan pesan di akun Facebooknya tentang alasan dirinya kabur dari negaranya.
Ghani mengungkapkan, ia melarikan diri dari Afghanistan dengan dalih untuk menghindari banjirnya pertumpahan darah.
Dilansir SeputarTangsel.com dari The Sun pada Senin, 16 Juli 2021, Ghani tidak mengatakan ke mana dia melarikan diri.
Baca Juga: Sejumlah Pihak Kecam Kepergian Ashraf Ghani dari Afghanistan, Sebut Tidak Patriotik dan Aib
Menurut Ghani, jika dirinya tetap tinggal, maka para patriotnya akan menjadi martir dan kota Kabul akan menderita.
"Taliban telah menang dan sekarang bertanggung jawab atas kehormatan, properti, dan pemeliharaan diri warga negara mereka," tulis Ghani melalui akun Facebooknya dikutip oleh The Sun.
Ghani mengaku dihadapkan pada dua pilihan sulit, antara menghadapi Taliban atau meninggalkan negara tercintanya yang sudah dia dedikasikan selama 20 tahun terakhir.
Hal tersebut terjadi setelah Taliban membebaskan lima ribu tahanan dan menguasai Kota Kabul ketika pemerintah secara dramatis telah runtuh pada Minggu sore, 15 Agustus 2021.