Prabowo Subianto Diundang ke Korea Terkait Proyek Jet Tempur KF-X yang Macet, Indonesia tak Mampu Bayar?

- 6 April 2021, 19:36 WIB
Ilustrasi jet tempur
Ilustrasi jet tempur /Foto: Pixabay / Wikilmages/

Baca Juga: Innalillahi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Tiba-tiba Berduka, Selamat Jalan Mas Dhaniel Dhakidae

Adapun imbalan yang akan didapatkan oleh Indonesia atas pembiayaan dana proyek tersebut adalah berupa 50 pesawat jet tempur untuk Tentara Negara Indonesia (TNI).

Namun, proyek bersama kedua negara
tersebut menemukan jalan kebuntuan. Hal ini dikarenakan Indonesia dilaporkan telah menunda pembayaran senilai ratusan juta dolar.

Bahkan media asing asal Korea menyebut bahwa Indonesia hanya membayar 227,2 miliar won pada bulan ini, sangat kurang dari 831,6 miliar won yang telah disepekati bersama sebelumnya.

Baca Juga: Biaya Haji Tahun 2021 Naik Hampir Rp10 Juta, Segini Total Harga dan Rinciannya

Banyak berspekulasi yang bermunculan yang menduga adanya potensi Indonesia untuk menarik diri dari proyek KF-X tersebut.

Oleh sebab itu, Korea Selatan telah mengundang Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dalam rangka untuk melunasi dana proyek yang macet, tetapi upaya tersebut belum juga berhasil.

"Jika Menteri Pertahanan Prabowo berpartisipasi dalam upacara peluncuran, maka kunjungannya itu dapat dikatakan sebagai bentuk komitmen Indonesia pada proyek KF-X," kata seorang pejabat industri pertahanan, seperti dikutip dari Seputartangsel.com dari The Korea Times pada Selasa, 6 April 2021.

Menurut pejabat industri, kunjungan Menteri Pertahanan Prabowo tersebut dapat kembali mendamaikan pandangan kedua negara yang memiliki perbedaan mengenai proyek KF-X.

Baca Juga: Ramadan Segera Tiba, Kementerian Agama Terbitkan Panduan Ibadah di Tengah Suasana Pandemi Covid-19

Halaman:

Editor: Muhammad Hafid


Tags

Terkait

Terkini

x