SEPUTARTANGSEL.COM – Seorang perempuan lanjut usia (lansia) berusia 60 tahun asal Denmark meninggal setelah mengalami pembekuan darah usai mendapat suntikan vaksin AstraZeneca.
Akibatnya, otoritas kesehatan Denmark memutuskan untuk menangguhkan vaksinasi Covid-19 dengan vaksin AstraZeneca selama 14 hari.
“Saat ini kita tidak mungkin dapat menyimpulkan apakah ada kaitannya dengan perisitiwa tersebut. Namun kami bertindak lebih awal (melakukan pencegahan) guna penyelidikan secara menyeluruh,” ujar Menteri Kesehatan Denmark, Magnus Heunicke, dikutip SeputarTangsel.com dari Aljazeera.
Baca Juga: Vatikan Larang Pernikahan Sesama Jenis, Paus Fransiskus: Tuhan Tidak Bisa Berkati Dosa
Hal serupa juga terjadi di Norwegia, dimana tiga petugas kesehatan yang disuntik vaksin tersebut mengalami penggumpalan darah, seperti yang dialami perempuan di Denmark tersebut.
Tak mau mengambil risiko lebih lanjut, Pemerintah Norwegia pada hari Sabtu, 13 Maret 2021, memutuskan mengikuti langkah Denmark untuk melakukan penangguhan terhadap vaksin AstraZeneca.
Pemerintah Norwegia tidak mengumumkan secara mendetail berapa lama mereka akan menangguhkan penggunaan vaksin AstraZeneca.
Baca Juga: Innalillahi, Anton Medan Meninggal Dunia Wakil Gubernur DKI, Riza Patria Ungkapkan Hal Ini