Ilmuwan Nuklir Iran Tewas Diberondong Tembakan, Israel Jadi Pihak yang Dicurigai

- 28 November 2020, 12:47 WIB
Ilustrasi nuklir.
Ilustrasi nuklir. /Foto: Pixabay/rabedirkwennigsen/

Baca Juga: Link Live Streaming Resmi Laga Tinju Mike Tyson Vs Roy Jones Jr

"Teroris membunuh seorang Ilmuwan terkemuka Iran hari ini. Kepengecutan ini, dengan indikasi serius peran Israel, menunjukkan keributan putus asa dari pelaku," tulisnya, seperti dikutip Seputartangsel.com dari akun twitter @JZarif.

Selain itu, Javad Zarif juga menghimbau agar komunitas internasional, terutama negara-negara Uni Eropa agar mengakhiri standar ganda mereka dan mengutuk tindakan teror yang telah terjadi di negaranya.

Diketahui, sebelumnya Iran juga pernah menuduh Israel atas kematian empat Imuwan Nuklir Iran yang terbunuh antara tahun 2010 dan 2012. Tetapi, tuduhan itu tidak pernah dikonfirmasi hingga saat ini.

Baca Juga: Lima Juta Anggota Banser Besok Gelar Apel Akbar, Panglima Tertinggi Ingatkan Hal Ini

Baca Juga: China Bantah Virus Corona Pertama Kali Muncul di Wuhan, WHO: Sangat Spekulatif

Sebelumnya, nama Fakhrizadeh juga sempat disebut-sebut oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu di dalam sebuah presentasi di tahun 2018.

Karena hal itu, Pemerintah Iran mencurigai adanya kemungkinan materi dari program nuklir Fakhrizadeh yang dicuri oleh Israel.

Dikutip dari Abc News, Fakhrizadeh dan organisasi penelitiannya pernah dimasukkan ke daftar sanksi AS untuk Iran. Masing-masing di tahun 2008 dan 2019.***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x