Misinformasi Covid-19, Kanal Sayap Kanan Dilarang YouTube Unggah Video Baru Seminggu

- 25 November 2020, 14:20 WIB
Kanal One America News Network di Youtube.
Kanal One America News Network di Youtube. /Foto: tangkapan layar Youtube/

Baca Juga: Diciduk KPK, Ini Sepak Terjang dan Kekayaan Edhy Prabowo

YouTube memiliki kebijakan tiga teguran sebelum akun dihapus dan ini merupakan teguran pertama One America News Network.

One America News Network tidak segera menanggapi permintaan komentar Reuters.

Juru bicara YouTube mengatakan video One America News Network yang sekarang dihapus telah melanggar aturan misinformasi virus korona dengan menyatakan bahwa hydroxychloroquine, obat anti-malaria yang disebut-sebut oleh Trump meskipun kurangnya bukti ilmiah, adalah obat untuk Covid-19.

Baca Juga: Tunggu 1x24 Jam Lagi, Apakah KPK Akan Tetapkan Status Menteri KKP Sebagai Tersangka?

Baca Juga: Mike Tyson Akan Kembali ke Ring Tinju dan Siap Mati

YouTube dan platform online utama lainnya sedang dalam pengawasan dari pembuat undang-undang dan peneliti untuk mengekang informasi yang salah di situs mereka.

Setelah pemilihan bulan November, Reuters mengidentifikasi beberapa kanal YouTube yang menghasilkan uang dari iklan dan keanggotaan yang memperkuat tuduhan yang tidak benar tentang penipuan suara.

Pada sidang kongres minggu lalu dengan CEO Facebook Inc dan Twitter Inc, Senator Demokrat Richard Blumenthal mengkritik Google, pemilik YouTube. Dia menyebut Google telah diberi izin dan diberi penghargaan atas sifat takut-takut dalam moderasi konten.

Baca Juga: Ironi Edhy Prabowo, Pernah Positif Covid-19 Hingga Dicokok OTT KPK

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x