SEPUTARTANGSEL.COM - Badai Ian yang telah mengamuk di Karibia dan menghantam Kuba, kini diperkirakan mendekati Florida, Amerika Serikat (AS).
Ian dengan Kategori 3 menurut Pusat Badai Nasional Amerika Serikat (AS) membawa angin dengan kecepatan maksimum 129 mil per jam atau 208 km per jam, hujan deras, dan gelombang badai yang kuat.
Badai Ian tersebut diperkirakan akan mendarat di selatan Tampa dekat Sarasota. Wilayah yang didominasi rumah di pantai pesisir dan sejumlah hotel resor, favorit para pensiunan dan wisatawan.
Baca Juga: Setelah Puerto Rico, Badai Fiona Hantam Kanada Hingga Ratusan Ribu Orang Alami Kegelapan
Oleh karena itu, lebih dari 2,5 juta warga Florida diperintahkan untuk evakuasi. Peringatan diberikan di jalur yang diprediksi hingga sepanjang Pantai Teluk. Tidak ada kepastian, badai akan menghantam wilayah mana.
"Masih ada ketidakpastian di mana tepatnya pendaratan itu akan terjadi. Akan tetapi pahami saja, dampaknya akan jauh, jauh lebih luas daripada hanya di mana mata badai terjadi untuk membuat pendaratan," kata Gubernur Florida, Ron DeSantis dilansir SeputarTangsel.Com dari Reuters, Rabu 28 September 2022.
DeSantis memperingatkan akibat badai, yakni potensi bencana banjir seperti Badai Harvey yang melanda daerah Houston pada tahun 2017. Saat itu badai yang bergerak lambat menumpuk air yang tinggi.
Sementara itu, National Weather Service menyebut, bagian tengah Florida bisa mengalami banjir hingga setinggi 2 kaki atau 0,6 meter.
Baca Juga: Profil Syekh Yusuf Al Qaradawy, Ulama Besar Asal Mesir yang Meninggal Dunia di Qatar
Direktur manajemen darurat Florida, Kevin Guthrie, mendesak warga di zona evakuasi untuk pindah ke tempat yang aman.
"Waktunya mengungsi sekarang. Jalan-jalan," katanya.
Untuk memudahkan evakuasi, pihak berwenang menutup tol di sepanjang jalan raya utama di Florida Tengah, daerah Tampa Bay, dan bentangan antar negara bagian melintasi Everglades yang dikenal sebagai Alligator Alley.
Meski demikian, beberapa penduduk bersikeras tidak ingin pindah dengan berbagai alasan.
Baca Juga: Jadwal Samsat Keliling Tangsel Hari Ini Rabu 28 September 2022, Hadir di Sini
"Saya tetap di sini," kata Vazquez yang berusia 50 tahun dan merupakan ahli perangkat lunak.
"Saya punya empat kucing dan saya tidak ingin membuat mereka stres. Dan kami memiliki rumah yang kuat," katanya lagi.
Jika Ian menyerang Tampa, itu akan menjadi badai pertama yang mendarat di daerah tersebut sejak badai Tarpon Springs pada tahun 1921.
Ini juga mungkin terbukti menjadi salah satu yang paling mahal. Simulasi terbaru Enki Research menunjukkan, perkiraan biaya dari kerusakan badai dan dampak lainnya mulai dari $38 miliar hingga lebih dari $60 miliar. ***