Penembakan Brutal di Texas AS Tewaskan 18 Siswa SD, Joe Biden: Kita Harus Bertindak

25 Mei 2022, 10:18 WIB
ILUSTRASI penembakan di Texas Amerika Serikat, tewaskan 18 siswa SD /pixabay/ paulsaa/

SEPUTARTANGSEL.COM - Penembakan brutal yang terjadi di sebuah Sekolah Dasar (SD) di Texas, Amerika Serikat membuat Presiden AS, Joe Biden ikut angkat suara.

Joe Biden berharap aksi penembakan tersebut tidak terulang lagi selama dirinya masih menjabat sebagai Presiden AS.

Sementara itu, Joe Biden juga menyerukan agar semua pihak untuk bertindak dan tidak menganggap remeh kejadian tersebut.

Baca Juga: Lagi, Penembakan Menewaskan 2 Orang dan 20 Lebih Luka-Luka

"Saya berharap ketika saya masih menjabat sebagai presiden, kejadian ini tidak terulang," ujar Biden dikutip SeputarTangsel.Com dari Reuters pada Rabu, 26 Mei 2022.

"Saya sakit dan lelah. Kita harus bertindak. Dan jangan bilang kita tidak terdampak akibat pembantaian ini," sambungnya.

Untuk diketahui, pelaku penembakan brutal yang terjadi di Sekolah Dasar di Texas adalah Salvador Ramos yang masih berusia 18 tahun.

Baca Juga: Mengerikan, Delapan Orang Tewas dalam Penembakan Massal

Akibat dari aksi penembakan tersebut menewaskan 18 siswa dan 3 orang dewasa, sementara Ramos sendiri langsung ditembak mati oleh petugas.

Penembakan brutal di Amerika Serikat memang sering terjadi, setidaknya sebanyak 30 kali sepanjang tahun 2022 ini.

Warga AS pun sempat memprotes dan meminta pemerintah untuk mengkaji ulang terkait keamanan penggunaan senjata.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler