Pengusaha Inggris Chris Cleave Dibunuh di Depan Putrinya di Zona Wisata Playa Del Carmen Meksiko

14 Maret 2022, 13:36 WIB
Ilustrasi penembakan pengusaha asal Inggris Chris Cleave di Playa del Carmen Meksiko /Pixabay/Marcus Trapp/

SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang pengusaha Inggris Chris Cleave tewas dibunuh di depan anak gadisnya yang masih remaja di dekat tujuan wisata Playa del Carmen.

Chris Cleave merupakan pengusaha asal Inggris yang telah tinggal dan menjadi penduduk tetap Meksiko sejak 2013.

Beberapa orang bersenjata menembaki mobil yang dikendarai Chris Cleave saat dirinya tengah berkendara di dekat Playa del Carmen.

Baca Juga: Mengerikan, Delapan Orang Tewas dalam Penembakan Massal

Saat mobil yang dikemudikan Chris berada di jalan raya dekat Playa del Carmen di negara bagian Quintana Roo, tiba-tiba saja dua orang bersenjata mendekati dan melepaskan tembakan ke arahnya.

Dilansir SeputarTangsel.Com dari Reuters, Senin 14 Maret 2022, menurut kantor Kejaksaan Quintana Roo bahwa polisi telah menangkap dua tersangka yang dicurigai terlibat dalam pembunuhan tersebut pada sabtu malam 12 Maret 2022.

Bahkan polisi juga menemukan sebuah pistol yang telah digunakan di tangan mereka saat dilakukan penangkapan.

Pada kejadian penembakan yang menewaskan pengusaha inggris berusia 54 tahun tersebut, putrinya hanya menderita luka ringan yang tidak mengancam jiwa.

Baca Juga: Penembakan Massal Terus Terjadi, 1 Tewas dan 6 Lainnya Terluka

Pihak kedutaan Inggris hingga kini tidak mengonfirmasi identitas dari korban penembakan di dekat jalan raya Playa del Carmen tersebut.

"Kami mendukung keluarga seorang pria Inggris yang telah meninggal di Meksiko dan berhubungan dengan polisi/otoritas lokal Meksiko," ujar kedutaan Inggris dalam sebuah pernyataan.

Namun, akun Facebook atas nama Chris Cleave menunjukkan lusinan pesan dari teman-temannya yang mengungkap keterkejutan atas berita kematian pengusaha tersebut pada hari Minggu, 13 Maret 2022.

Menurut laporan media setempat, Chris Cleave adalah pengusaha asal Inggris yang bekerja di real estate dan baru-baru ini mendapat ancaman dari geng lokal di Meksiko.

Baca Juga: Bocah 9 Tahun Tewas dalam Penembakan Massal di Kantor Developer

Sejak akhir tahun lalu pemerintah Meksiko telah menempatkan pasukan Garda Nasional di Quintana Roo akibat meningkatnya kekerasan yang terkait dengan kejahatan terorganisir.

Pada tahun lalu pernah pula terjadi baku tembak yang menewaskan dua turis asing.

Pembunuhan geng di tepi pantai yang menyebabkan para tamu hotel berlarian untuk menyelamatkan diri menjadi peristiwa yang membuat Garda Nasional harus diturunkan.

Kini pihak kepolisian setempat dan kedutaan masih bekerja sama untuk menyelesaikan kasus penembakan hingga menewaskan pengusaha Inggris Chris Cleave.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler