Israel Dilaporkan Tembakkan Rudal ke Pinggiran Kota Damaskus  

31 Oktober 2021, 08:24 WIB
Kota Damaskus, kondisi di mana rudal-rudal Israel ditembakkan /Foto: Reuters/ Omar Sanadik///

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Media pemerintah Suriah melaporkan, Israel menembakkan rudal ke pinggiran Kota Damaskus. Meski demikian, rudal berhasil dicegat pertahanan udara Suriah.

Berdasarkan laporan yang sama, Israel menembakkan rudal ke pinggiran Kota Damaskus dan menargetkan situs-situs di pedesaan.

Tembakkan rudal Israel ke pinggiran Kota Damaskus juga memakan korban. Setidaknya dua tentara terluka dan kerugian material cukup besar terjadi.

Baca Juga: Abaikan Amerika Serikat, Israel Terus Dirikan Ribuan Pemukiman Yahudi di Tepi Barat

“Musuh Israel menembakkan salto rudal berhadap-hadapan dari wilayah pendudukan utara Palestina dan menargetkan posisi terdekat Damaskus,” ujar pejabat militer Suriah yang tidak disebutkan namanya, dikutip SeputarTangsel.Com dari Al Jazeera, Sabtu 30 Oktober 2021.

Pemantau perang Suriah untuk Hak Asasi Manusia mengatakan, serangan yang terjadi pada hari ini menghancurkan gudang senjata dan amunisi milik pasukan Iran dan sekutu di Qudssaya dan Dimas.

Sudah bertahun-tahun Israel menyerang wilayah yang sama di Kota Damaskus. Sebelumnya, 14 Oktober 2021, serangan udara pasukan Israel terhadap posisi Iran di Suriah, telah menewaskan sedikitnya 9 orang tentara Iran.

Baca Juga: Israel Izinkan Orang Yahudi Doa di Al-Aqsa, Warga Palestina Menolak Keputusan dan Peringatkan Perang

Meski demikian, belum ada konfirmasi dari pihak Israel.

Pemerintahan yang sedang berkonflik dengan Palestina di jalur Gaza tersebut memang jarang sekali mengakui serangan yang dilakukan. Mereka melakukannya, karena khawatir pengaruh regional Iran terus berkembang.

Serangan pada umumnya dilakukan pada saat matahari belum bersinar dan hari masih atau sudah gelap.

Israel dalam berbagai kesempatan mengakui satu hal, pihaknya menargetkan pangkalan, konvoi senjata, dan fasilitas yang berhubungan dengan sekutu Iran, seperti Hizbullah di Lebanon.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler