Kewarganegaraan Uni Emirat Arab kepada 5000 Orang Israel Dikecam Jihad Islam

7 Juli 2021, 17:19 WIB
Jihad Islam /Sumber: English Bulletin/

SEPUTARTANGSEL.COM – Pemberian kewarganegaraan Uni Emirat Arab kepada 5000 orang Israel dikecam Jihad Islam.

Di samping itu Jihad Islam juga meminta Uni Emirat Arab untuk membatalkan normalisasi hubungan dengan Israel.

Hal ini karena perlawanan Palestina sedang berada di puncak kekuatan untuk mewujudkan cita-citanya.

Baca Juga: Jihad Islam Menegaskan Senjata Palestina Buatan Dalam Negeri

Juru Bicara Jihad Islam Tariq Salmi menyebutkan Perang Saif Al Quds telah memaksakan perimbangan kekuatan baru.

Yerusalem telah menjadi simbol identitas, poros konfrontasi, dan pintu menuju kemenangan.

Israel tidak akan pernah bisa merusak perimbangan kekuatan ini.

Baca Juga: Resmi, AFC Cup 2021 Zona Asean Batal Digelar Karena Pandemi Covid

Langkah Uni Emirat Arab memberikan kewarganegaraan kepada 5000 orang Israel ini pun ditanggapi Tariq Salmi.

“Langkah ini telah mencoreng muka rezim pengkhianat Uni Emirat Arab,” tuturnya dalam wawancara dengan TV Al Masirah pada Minggu, 3 Juli 2021.

Baca Juga: Izin Pembangunan Pemukiman Israel di Wilayah Pendudukan Akan Dikeluarkan Setiap 3 Bulan

Langkah Uni Emirat Arab memberikan kewarganegaraan kepada 5000 orang Israel dilakukan dengan dengan mengamandemen undang-undang negara itu pada tiga bulan sebelumnya. ***

Editor: Ignatius Dwiana

Tags

Terkini

Terpopuler