SEPUTARTANGSEL.COM – Juru Bicara Hamas membantah tegas pernyataan Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab terkait Hamas dan Hizbullah.
Menteri Luar Negeri UEA Abdullah bin Zayed Al Nahyan dinilai sudah melakukan provokasi terhadap negara-negara Barat agar mereka menganggap Hamas sebagai organisasi teroris.
Baca Juga: Diperingatkan Hamas, Israel Ngotot Pawai Bendera untuk Perayaan Penyatuan Yerusalem Pekan Depan
Pernyataan Menteri Luar Negeri UEA itu bertentangan dengan Arabisme dan seluruh konsep nasionalisme.
Demikian ditulis Juru Bicara Hamas Hazem Qassem di akun Twitter pada Minggu, 13 Juni 2021.
Baca Juga: Rusia Bantu Negara Lain Penuhi Kebutuhan Vaksin Corona
Dia menegaskan pernyataan ini bersamaan dengan propaganda gagal rezim Zionis Israel dan menyerang strategi dukungan bangsa-bangsa Arab terhadap perlawanan Palestina.
Menteri Luar Negeri UEA Abdullah bin Zayed Al Nahyan dalam sebuah wawancara dengan situs Komite Yahudi Amerika mengatakan, "Sungguh disesalkan beberapa negara tidak menunjukkan sikap yang lebih transparan terkait sejumlah kelompok seperti Hamas, Hizbullah, dan Ikhwanul Muslimin."
Baca Juga: Brigade Al Quds Menyebut Perwira Iran Ini Total Membantu Palestina Melawan Israel