Produsen Hoaks Memanipulasi Berita Pikiran Rakyat Seolah Sebut Ma'ruf Amin Maklumi Gaji Kecil Guru

- 24 Juli 2020, 13:39 WIB
Perbedaan judul unggahan hoaks dan artikel asli di Pikiran-rakyat.com.
Perbedaan judul unggahan hoaks dan artikel asli di Pikiran-rakyat.com. //Turnbackhoax

Faktanya:

Pikiran Rakyat tidak pernah menayangkan berita dengan judul yang menyebut kalau Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta guru honorer memaklumi gaji kecil karena mendapat imbalan surga.

Judul berita asli dari berita yang dicantumkan oleh unggahan Facebook itu sudah diedit oleh si produsen hoaks tersebut.

Judul berita di postingan tersebut jelas memiliki perbedaan ukuran font serta tata letak yang berbeda dengan berita-berita yang ada di Pikiran Rakyat.

Baca Juga: Petugas PPSU Jadi Korban Tabrak Lari Lagi, Emosi Anies Baswedan Meluap: Hai Kau Pengecut!

Produsen hoaks tersebut mengedit tangkapan layar dari berita asli Pikiran Rakyat yang berjudul 'Ma'ruf Amin: Pesantren Berpotensi Jadi Klaster Baru Virus Corona, Ini yang Saya Lebih Takutkan'.

Di dalam artikel asli yang tayang di Pikiran-rakyat, berisi kekhawatiran Ma'ruf Amin terkait penerimaan kembali santri ke pondok pesantren. Pondok pesantren berpotensi menjadi klaster baru COVID-19 apabila tidak dipersiapkan dengan baik.

Untuk itu, Ma'ruf Amin meminta agar tes dan protokol kesehatan dilaksanakan secara ketat sebelum para santri kembali ke pondok pesantren.

Berikut ini link laman artikel asli berita yang sudah dimanipulasi oleh produsen hoaks tersebut: https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-01602665/maruf-amin-pesantren-berpotensi-jadi-klaster-baru-virus-corona-ini-yang-saya-lebih-takutkan.

Baca Juga: Kenapa Penanggalan Hijriah dan Masehi Berbeda?

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Terkait

Terkini

x