Tahun lalu, sebanyak 110 buyers yang berasal dari 31 negara dari Amerika Serikat, Uni Eropa, Timur Tengah, Jepang, Australia pun berhasil menandatangani commitment deal bersama 163 UMKM dengan nilai transaksi mencapai 72,13 juta Dolar AS.
Angka tersebut melampaui target sebesar 65 juta Dolar AS.
Amam menambahkan, pencapaian ini menjadi momentum bagi UMKM Indonesia untuk survive, bangkit, dan bertransformasi dalam menjawab tantangan yang ada.
Di dalam kegiatan tersebut, BRI telah mempertemukan UMKM dengan pembeli potensial yang berasal dari mancanegara.
Keberhasilan business matching tersebut membuktikan bahwa kualitas produk UMKM Indonesia mampu bersaing di pasar internasional.
Baca Juga: BRI Salurkan Pinjaman Kepada Pertamina Group, Dorong Kemajuan Industri Migas
Terkait hal ini, BRI secara berkelanjutan juga melibatkan pelaku usaha, termasuk UMKM dalam pengadaan Capex maupun Opex perseroan.
Tercatat, dari pengadaan ini, Tingkat Komponen Dalam Negeritelah (TKDN) yang dicatatkan BRI mencapai 66,67% sepanjang 2021.
Selain itu, bentuk dukungan lainnya juga dibuktikan melalui berbagai Expo UMKM lokal yang diselenggarakan, baik di dalam maupun di luar negeri.
Salah satunya adalah pameran virtual industri kreatif UMKM dengan tema “Lokal Keren Jatim” pada tahun lalu.