BRI Catat Laba Rp19,07 Triliun di Tengah Pandemi, Kredit UMKM Tembus Rp848,6 Triliun

SEPUTARTANGSEL.COM – PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk mencatat laba Rp19,07 triliun per September 2021 atau tumbuh 34,74 persen yoy.

Hal ini diyakini sebagai buah dari strategi BRI yang terus menekankan pada sustainability dan pencadangan pada saat kondisi ekonomi belum pulih sepenuhnya akibat pandemi.

Keuntungan tersebut berdampak positif pada peningkatan proporsi kredit UMKM dibanding total kredit BRI, dari semula 80,65% pada akhir September 2020 menjadi 82,67% pada akhir September 2021.

Baca Juga: Gunakan Aplikasi Junio Smart, BRI Dorong Ekosistem Digital di Lingkungan Pesantren

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama BRI Sunarso dalam press conference Laporan Keuangan Triwulan III di Jakarta, Rabu 27 Oktober 2021.

Sunarso bersyukur, BRI mampu mencatatkan kinerja yang sehat dan kuat hingga akhir kuartal III Tahun 2021.

Sinyal positif kinerja konsolidasian BRI tercermin dari penyaluran kredit pada akhir September 2021 sebesar Rp.1.026,42 triliun atau tumbuh 9,74% year on year (yoy), dimana angka ini lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan kredit perbankan nasional sebesar 2,21%.

Sunarso mengungkapkan, salah satu faktor utama penopang pertumbuhan kredit konsolidasian BRI yakni penyaluran kredit segmen UMKM yang tumbuh 12,50% yoy atau mencapai Rp848,60 triliun pada akhir September 2021.

Baca Juga: BRI Raih Penghargaan UN Women 2021 atas Dukungannya pada Kesetaraan Gender