Saham Inggris dan Jerman Terus Merosot Dua Hari Berturut-turut , DAX 20 Anjlok 3,85 Persen

- 2 Maret 2022, 07:19 WIB
Ilustrasi saham yang mengalami anjlok atau penurunan
Ilustrasi saham yang mengalami anjlok atau penurunan /Pixabay/geralt/

Disusul oleh Perusahaan pertambangan tembaga di Chile dan Peru Antofagasta PLC yang menguat 3,32 persen.

Jerman memiliki 40 saham perusahaan besar pilihan dengan komponen indeks DAX 40.

Namun hanya delapan saham yang berhasil membukukan keuntungan, sedangkan 32 saham lainnya mengalami kerugian.

Baca Juga: Imbas Serang Ukraina, NYSE Hentikan Perdagangan Saham Berbasis di Rusia

Perusahaan yang mengalami kerugian paling besar (top loser) yaitu Continental AG dengan harga saham anjlok 10,01 persen, setelah jatuh 3,41 persen pada hari sebelumnya. Continental AG merupakan perusahaan industri ban, suku cadang otomotif, dan produk industri.

Perusahaan industri pesawat terbang dan peralatan militer eropa Airbus SE juga mengalami penurunan 9,69 persen dan perusahaan e-commerce multinasional Jerman Zalando SE harus melepas 9,63 persen.

Sementara Symrise AG mengalami lonjakan kenaikan sebesar 4,27 persen dan mendapat keuntungan paling besar (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Symrise AG adalah perusahaan produsen bahan kimia yang terdiversifikasi multinasional Jerman.

Kenaikan indeks saham juga dialami oleh perusahaan pengembang, produsen dan pemasaran produk perawatan pribadi, alat medis sekali pakai dan perekat, Beiersdorf, yang meningkat 3,16 persen.

Sementara perusahaan produsen dan pemasaran peralatan dan komponen elektronik presisi Sartorius AG menguat 1,95 persen.***

Halaman:

Editor: Dwi Novianto

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x