Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Benyamin Davnie berterima kasih kepada jajaran Pemadam Kebakaran (Damkar) 3 kota yang membantu proses pemadaman kebakaran puluhan lapak di area Pasar Ciputat pada Rabu, 11 Mei 2022 sore.
Sebagaimana diketahui, Damkar Tangsel dibantu Damkar Jaksel (Jakarta Selatan) dan Depok dalam upaya pemadaman kebakaran Pasar Ciputat.
Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie juga mengungkapkan, lahan yang terbakar di dekat Pasar Ciputat tersebut bukan aset Pemkot Tangsel.
Hal tersebut diungkapkan Benyamin dalam unggahan di akun Instagram @benyamindavnie_official, Jumat 13 Mei 2022.
Meski kebakaran tidak terjadi di lahan yang merupakan aset Pemkot Tangsel, jelas Benyamin, Pemkot Tangsel tidak tinggal diam.
"Namun, Pemkot Tangsel akan menindaklanjuti peristiwa kebakaran tersebut agar keadaan kembali normal," tulis Benyamin dalam infografis unggahannya.
Baca Juga: Kebakaran Pasar Ciputat, Puluhan Lapak Hangus dan 10 Orang Luka Ringan
Kendati menyebut bukan aset Pemkot Tangsel, Benyamin belum merespons pertanyaan SeputarTangsel.Com tentang siapa pemilik lahan yang terbakar tersebut.
Dalam unggahannya, Benyamin juga berterima kasih atas gotong royong warga, sehingga api berhasil dipadamkan dan tidak menyebar ke area lainnya.
"Atas kejadian kebakaran tersebut, untuk sementara para korban diungsikan ke tempat yang aman," tambahnya.
Baca Juga: Tekan Emisi Gas Rumah Kaca, Tiga Taman di Tangsel Akan Dibangun Tahun Ini
Dijelaskan Benyamin, tempat pengungsian disediakan Pemkot Tangsel.
"Pemkot Tangsel juga memfasilitasi mereka selama 1 tahun ke depan secara gratis, sampai ada tindak lanjut berikutnya antara pemilik lahan dan penyewa kios/lapak yang dibantu oleh Pemkot Tangsel," tutur Benyamin.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kebakaran di area Pasar Ciputat pada Rabu, 11 Mei 2022 sore itu tak hanya menimpa lapak pedagang.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Polres Tangsel dan Lokasi Pelayanan, Mei 2022
Tercatat ada 10 rumah yang dihuni 10 Kepala Keluarga (KK) juga hangus terbakar, di samping 50 lapak pedagang.
Beruntung, tak ada korban jiwa maupun cedera dalam musibah tersebut. Sedang warga yang mengalami sesak nafas dalam proses pemadaman pun kini telah pulih.***
