160 Santri Asal Tangsel Kembali ke Pesantren Gontor, Airin: Patuhi Protokol Kesehatan Ya

21 Juni 2020, 22:42 WIB
Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany saat pelepasan santri Gontor asal Tangerang Raya untuk kembali ke pondok pesantren, Minggu 21 Juni 2020. /- Foto: Dok. Humas Kota Tangsel.

SEPUTARTANGSEL.COM - Santri Pondok Pesantren Modern Gontor, Jawa Timur asal Tangerang Selatan (Tangsel) kembali ke pondoknya hari ini.

Total santri yang kembali menuntut ilmu sebanyak 160 dari total 401 santri asal Tangerang Raya.

Sebelum kembali ke Ponpes Gontor, para santri terlebih dahulu diingatkan tentang pentingnya mengikuti protokol kesehatan di tengah wabah virus corona.

Baca Juga: Delapan Kecamatan di Kabupaten Magelang Jawa Tengah Diguyur Abu Vulkanik Gunung Merapi

Protokol tersebut disampaikan langsung oleh Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany dalam acara pelepasan di Kecamatan Pondok Aren, Minggu 21 Juni 2020.

Menurutnya, pendidikan harus tetap berjalan meskipun pandemi Covid-19 belum usai.

Untuk itu, dalam rangka menanggapi situasi new normal maka para siswa harus mengikuti protokol kesehatan yang ada.

Baca Juga: Ramai Pengguna Indihome Sudah Bisa Nonton Netflix, Benarkah?

"Jangan lupa pakai maskernya, jangan sering kucek-kucek mata, hidung dan mulut," pesan Airin kepada santri yang akan kembali mondok, sebagaimana dikutip dari akun instagram @humaskotatangsel.

Meskipun para santri harus kembali melanjutkan studinya di tengah wabah corona, namun Pesantren Gontor sudah menyiapkan berbagai alat kesehatan diri, seperti masker dan bahan pembersih tangan.

Baca Juga: 18.229 Spesimen Diperiksa, Tambah 862 Kasus Baru Covid-19

"Jangan lupa juga, cuci tangan dan jaga jarak. Patuhi protokol kesehatan ya, anak-anak," tegas Airin lagi.

Tidak hanya soal kesehatan, Airin juga berharap para santri tetap tekun dalam belajar.

Baca Juga: CFD Dibuka Langsung Dipenuhi Lautan Manusia, Netizen: Corona Free Day

Airin menambahkan, anak muda merupakan harapan bangsa sehingga harus memiliki wawasan yang luas.

"Salam untuk bapak ibu guru. Belajar yang rajin, selamat jalan anak-anak," tutur Airin sambil melepas mereka.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Ulang Tahun, #HBD59Jokowi Trending di Twitter

Sebagai informasi, seluruh santri di Indonesia memang dipulangkan ke rumahnya masing-masing demi mencegah penyebaran Covid-19.

Selama kurang lebih 2 bulan, mereka terpaksa belajar dari rumah.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler