Ketua KPU Tangsel Sudah Positif Covid-19 Sejak Pekan Lalu, Kenapa Baru Diumumkan Usai Pencoblosan?

12 Desember 2020, 08:18 WIB
Ketua KPU Kota Tangerang Selatan, Bambang Dwitoro meninggal dunia usai dirawat intensif karena terinfeksi virus Covid-19, Sabtu 12 Desember 2020 /Instagram KPU Kota Tangsel/KPU Kota Tangerang Selatan

SEPUTARTANGSEL.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan menjelaskan alasan mengapa pihaknya tidak langsung mempublikasikan hasil uji swab Ketua KPU Tangsel Bambang Dwitoro yang dinyatakan positif Covid-19 dan meninggal dunia pada hari ini Sabtu 12 Desember 2020.

Pihak KPU Tangsel melalui Ketua Pelaksana harian (Plh) Ketua KPU Tangsel, M Taufik mengatakan bahwa Bambang Dwitoro dinyatakan positif Covid-19 sejak Sabtu 5 Desember 2020 atau 4 hari sebelum pemungutan suara.

KPU Tangsel beralasan baru mengumumkan hasil swab positif Covid-19 Bambang pasca-pencoblosan, karena dikhawatirkan tingkat partisipasi pemilih di Pilkada Tangsel 2020 akan menurun drastis.

Baca Juga: Ketua KPU Kota Tangerang Selatan Meninggal Dunia Akibat Terpapar Covid-19

Baca Juga: Muhamad-Saraswati Legowo dan Akui Kalah dari Pasangan Benyamin-Pilar

"Kalau diumumkan sebelum atau menjelang pelaksanaan pemungutan suara, itu tingkat partisipasi masyarakat pasti akan turun drastis karena mendengar karena Ketua KPU-nya terkena Covid-19," ujar Taufik saat dikonfirmasi, Jumat 11 Desember 2020.

Taufik pun menampik, bahwa pihaknya menutup-nutupi adanya penularan Covid-19 di lingkungan KPU Tangsel. Dia mengklaim sudah melakukan langkah preventif untuk mengantisipasi penularan Covid-19 di lingkungan KPU Tangsel sebelum Bambang dinyatakan positif.

"Jadi mohon maklum. Tentu ini bicara masalah psikologi masyarakat yang akan memilih. Bukan berarti kita menutup-nutupi," tambah Taufik.

Baca Juga: Tim Covid Hunter Beraksi di Tangsel, Jangan Coba-coba Langgar Protokol Kesehatan

Baca Juga: Tanggapi Hasil Quick Count, Tim Muhamad-Saraswati: Kita Tunggu Hasil Resmi KPU

"Langkah preventif sudah dilakukan sejak tanggal 3 Desember itu, ketua sudah kita isolasi supaya tidak berinteraksi dengan siapa pun terutama dengan komisioner KPU lainnya" sambungnya.

Pihak KPU Kota Tangsel berencana melakukan tracing atau pelacakan kasus Covid-19 di lingkungan KPU dengan melakukan uji swab kepada seluruh Komisioner dan pegawai KPU Tangsel pada Selasa 15 Desember mendatang.

Baca Juga: Airin Yakin Benyamin-Pilar Mampu Lanjutkan Pembangunan Kota Tangsel Kedepan

"Kami akan melakukan swab test untuk seluruh jajaran KPU Tangsel hari Selasa. Kemungkinan penularan pasti ada, tapi belum tahu kalau semua belum di-swab. Jadi kita akan tracing dan testing ke semua anggota KPU Tangsel," kata Taufik.***

Editor: Fandi Permana

Tags

Terkini

Terpopuler